Presiden PKS Berganti, Mantap di Koalisi Indonesia Maju

Presiden PKS sekarang
Presiden PKS Al Muzammil Yusuf (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2025). ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

JAKARTA (gokepri) – Al Muzammil Yusuf resmi memimpin Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Komitmen mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, berjanji jadi mitra koalisi yang konstruktif.

Al Muzammil Yusuf terpilih aklamasi sebagai Presiden PKS periode 2025-2030. Ia menyatakan kepengurusan PKS di bawah pimpinannya akan berikhtiar membantu pemerintah. Hal ini seiring dengan posisi PKS yang berada di dalam koalisi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto pada periode 2024–2029.

“Membantu semampu kami, melalui seluruh kader kami, melalui seluruh pejabat publik kami,” ujar Muzammil dalam acara Live Podcast Report Penyembelihan Kurban PKS 1446 H di Jakarta, Sabtu (7/6/2025).

Ia menjelaskan, komitmen kepengurusannya akan menghidupkan kembali PKS dengan moto “Bersih, Peduli, Profesional”. Muzammil menyebutkan langkah membantu pemerintah merupakan salah satu wujud kepedulian PKS guna mencapai amanat sila kelima Pancasila, yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kepedulian PKS dalam membantu pemerintah dilakukan melalui berbagai macam cara, seperti bersifat konstitusional. PKS di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) maupun sebagai pejabat publik akan membantu membuat undang-undang. Terdapat pula kepedulian yang bersifat penganggaran, di mana setiap komisi DPR, dengan Fraksi PKS di dalamnya, terus memperjuangkan anggaran yang berpihak kepada masyarakat, terkhusus masyarakat bawah.

“Bagaimana pembangunan ini bisa mulai dari orang yang paling susah. Kalau orang yang paling susah saja kita angkat, yang di atas apalagi,” tuturnya.

Pada momen Iduladha, lanjut Muzammil, kepedulian PKS juga bersifat sosial, seperti menyembelih hewan kurban serta membagikannya kepada masyarakat. “Nah, inilah kerja kami. Ada kerja praktis lapangan seperti hari ini, kerja konsep perundang-undangan, hingga kerja konsep penganggaran,” ungkap Muzammil.

Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Syura PKS periode 2020–2025 Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan bahwa Al Muzammil Yusuf terpilih secara aklamasi sebagai Presiden PKS melalui Musyawarah I Majelis Syura pada 3–4 Juni 2025.

“Jadi, Ketua Majelis Syura mengusulkan dan kemudian dari pihak Majelis Syura membahas apakah akan menyetujui atau tidak menyetujui. Kalau di Majelis Syuro kemarin tidak ada satu pun yang menolak, berarti aklamasi,” kata HNW di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/6/2025).

Menurut HNW, Muzammil secara kapasitas mumpuni untuk memegang jabatan tersebut. Terlebih, Muzammil menjadi salah satu tokoh yang ikut mendeklarasikan PKS setelah Partai Keadilan (PK) meleburkan diri di dalamnya.

Presiden PKS Al Muzammil Yusuf menegaskan bahwa Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) periode 2025—2030 akan terus mendukung pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Majelis Syuro full mendukung koalisi sehingga tidak ada perdebatan tentang koalisi di Majelis Syuro,” kata Al Muzammil di Kantor PKS, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2025).

Al Muzammil mengatakan pihaknya akan terus mendukung program-program pemerintahan karena keberhasilan program Presiden akan membawa manfaat bagi bangsa dan negara. “Kami bicara ke depan, kami bicara ingin keberhasilan kabinet Pak Prabowo karena keberhasilan beliau adalah kebahagiaan 280 juta jiwa penduduk Indonesia. Tentu kami ikut berbahagia karena kami berada di dalamnya,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Al Muzammil juga menyampaikan komitmen kepengurusan PKS masa bakti 2025—2030. Komitmen tersebut antara lain memberi ruang untuk kader muda, kemudian membangun tata kelola partai yang baik, serta mengedepankan transparansi, akuntabilitas, dan merit system.

Ia menegaskan kembali bahwa PKS akan menjadi mitra koalisi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang konstruktif dan solutif dalam rangka menyukseskan program-program pemerintah yang berpihak pada keadilan dan kesejahteraan masyarakat. “Bagi PKS, keberhasilan program-program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto adalah kemaslahatan bagi seluruh rakyat Indonesia yang kita harapkan bersama,” ujarnya.

Berikut susunan lengkap Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS masa bakti 2025—2030:

* Ketua Majelis Syura: Mohamad Sohibul Iman
* Wakil Ketua Majelis Syura: Ahmad Syaikhu, Suharna Surapranata, Aunur Rafiq Shaleh Tamhid
* Sekretaris Majelis Syura: Suswono
* Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP): Mulyanto
* Ketua Dewan Syariah Pusat (DSP): Muslih Abdul Karim
* Presiden PKS: Al Muzammil Yusuf
* Sekretaris Jenderal PKS: Muhammad Kholid
* Bendahara Umum: Noer Hadi
* Kepala Kantor Staf Presiden (KSP PKS): Haji Pipin Sopyan

ANTARA

Baca Juga: PKS Resmi Usung Amsakar-Li Claudia di Pilkada Batam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait