NATUNA (gokepri) – Pemerintah Kabupaten Natuna mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk tidak berenang di Pantai Teluk Selahang, Kecamatan Bunguran Timur. Hal ini karena adanya kemunculan buaya yang berkeliaran di daerah tersebut.
Temuan buaya ini pertama kali dilaporkan oleh pemilik warung di sekitar pantai pada Rabu (12/6) pagi. Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Natuna bersama para pemangku kepentingan langsung menerjunkan personel untuk mengevakuasi buaya tersebut. Namun, hingga sore hari, buaya tersebut belum berhasil ditemukan.
Baca:
- Polda Kepri Gagalkan Penyelundupan Anak Buaya dan Benih Lobster
- Seekor Buaya Muncul di Bawah Jembatan Dompak, Gegerkan Warga
Kepala Disdamkar Kabupaten Natuna, Syawal, memastikan belum ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pencarian buaya dihentikan sementara pada malam hari dan akan dilanjutkan keesokan harinya.
Zarkawi, Kepala Desa Limau Manis, Kecamatan Bunguran Timur Laut, mengatakan Pantai Teluk Selahang bukan merupakan habitat buaya. Ia menduga buaya tersebut mungkin nyasar.
Saat ini, tim gabungan terus melakukan pemantauan dan akan mengevakuasi atau menangkap buaya jika kembali terlihat. Ukuran buaya diperkirakan mencapai lebih dari dua meter.
Masyarakat diimbau untuk tidak berenang dan melaporkan apabila melihat tanda-tanda keberadaan buaya tersebut. “Untuk sementara, jangan mandi atau berenang dulu di sekitar Pantai Teluk Selahang,” ujar Zarkawi. ANTARA
Cek Berita dan Artikel yang lain diĀ Google News