Kementerian BUMN Janji Refund Jika Pelamar CPNS Gagal Unggah E-Meterai

refund e meterai
Foto: Kompas.com

JAKARTA (gokepri) — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berjanji mengembalikan dana atau refund kepada peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang mengalami kegagalan dalam mengunggah e-meterai saat proses pendaftaran.

Hal ini disampaikan Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, menyusul keluhan calon peserta yang dirugikan akibat kendala sistem e-meterai.

Bacaan Lainnya

Kartika, yang akrab disapa Tiko, menyatakan pihaknya siap memberikan pengembalian dana jika peserta mengalami kerugian materil.

“Saya belum dengar lebih lanjut, tapi kalau ada kerugian dari sisi pengguna yang sudah membayar namun belum bisa diproses, tentu kami akan melakukan refund. Hal ini akan kami diskusikan bersama Direktur Utama Peruri,” ujar Tiko di JCC Senayan, Jakarta, Kamis 5 September 2024.

Tiko akan berdiskusi lebih lanjut dengan Direktur Utama Peruri, Dwina Septiani Wijaya, terkait kendala yang dihadapi layanan e-meterai, termasuk kapasitas server dan infrastruktur digital perusahaan tersebut. Ia mengakui beberapa hari terakhir, server Peruri mengalami kendala karena lonjakan jumlah pendaftar di saat mendekati batas waktu.

“Kami akan memperbaiki dan membuka pendaftaran dalam batch supaya tidak terjadi penumpukan di akhir waktu pendaftaran,” jelas Tiko.

Selain itu, Kementerian BUMN akan berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan untuk mempertimbangkan perpanjangan proses pendaftaran CPNS, terutama bagi pelamar yang gagal mengunggah e-meterai.

“Kami akan evaluasi infrastruktur dan kapasitas dalam satu bulan ke depan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya.

Baca: Tahun Ini, Pemko Batam Tak Buka Formasi CPNS untuk Guru

Sebelumnya, Perum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) menyampaikan permohonan maaf atas gangguan sistem yang mengakibatkan gangguan dalam pembelian dan pembubuhan materai elektronik. Gangguan tersebut membuat situs web e-meterai tidak dapat diakses, menghambat proses pendaftaran CPNS 2024.

“Saat ini, kami sedang berupaya memulihkan kualitas layanan agar website e-meterai dapat berfungsi kembali,” tulis Peruri melalui akun Instagram resminya. BISNIS INDONESIA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait