Batam (gokepri.com) – PT Pertamina (Persero) menjamin ketersediaan pasokan avtur di Kepri aman agar aktivitas penerbangan tetap lancar.
Langkah itu mendukung keputusan pemerintah yang membuka lagi akses penerbangan internasional mulai 14 Oktober 2021 dengan Kepri menjadi salah satu pintu masuk penerbangan dan transportasi laut.
Oprasional Head (OH) DPPU Hang Nadim Sigit Andrianto mengungkapkan perseroan memastikan ketersediaan bahan bakar pesawat (Avtur) di DPPU Hang Nadim aman.
“Kami masih punya stok di Kabil. Kalau dihitung ketahanan stok lebih kurang tahan 40 hari,” katanya di lokasi.
Ia menjelaskan walau saat ini sudah mulai ada peningkatan jumlah penerbangan namun stok yang tersedia dirasa sangat mencukupi.
“Jadi sekarang itu stok kami banyak. Hang Nadim punya 13.500 Kiloliter di Kabil kita punya 20.000 kiloliter,”katanya.
Pertamina terus melakukan evaluasi dan menjaga standar penyediaan bahan bakar agar tetap optimal.
Sementara itu, Sales Area Manager Pertamina Kepri, Fachrizal Imaduddin mengatakan perseroan siap mendukung penuh kegiatan travel bubble.
“Pertamina siap dari sisi sarana dan fasilitas yakni kesiapan avtur. Jadi siapa pun yang mau terbang ke Kota Batam untuk menikmati fasilitas dari sisi penerbangan kami siap,” katanya.
Ia juga mengimbau jika ada penerbangan yang masih tutup karena kekurangan bahan bakar segera melaporkan ke Pertamina agar bisa ditindaklanjuti.
“(Langkah ini) Untuk bisa menjadikan ekonomi Batam lebih baik,” tutupnya. (Engesti)
|Baca Juga: Hari Pertama Pembukaan Pintu Masuk Batam, Hang Nadim Belum Ada Penerbangan Internasional