Indonesia Tawarkan Peluang Investasi Terkait Olahraga kepada UEA

Menpora Dito Ariotedjo bersama jajaran berpose dengan pimpinan Abu Dhabi Development Fund UEA Office of Development Affair dalam kunjungan kerja ke Abu Dhabi, Sabtu (27/4/2024). Foto: Instagram @ditoariotedjo

Jakarta (gokepri.com) – Indonesia tawarkan peluang investasi terkait olahraga kepada Uni Emirat Arab (UEA). Peluang itu ditawarkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat berkunjung ke Abu Dhabi.

Dalam Instagram pribadinya, @ditoariotedjo mengatakan peluang investasi yang dibahas mulai dari bergabung dalam pembangunan paralympic training center di Jawa tengah, youth elite athlete training center di Cibubur.

“Juga membahas tentang investasi fasilitas olahraga di Ibu Kota Nusantara,” kata Dito, dikutip, Minggu 28 April 2024.

Baca Juga: Tiga Pesan Presiden Jokowi untuk Menpora Dito Ariotedjo

Pembahasan tersebut dilakukan dalam pertemuan dengan pimpinan Abu Dhabi Development Fund dan UEA Office of Development Affair (ODA) pada hari kedua kunjungan kerja Menpora ke Abu Dhabi.

Selain peluang investasi, pihaknya juga membahas peluang kerja sama antara Kemenpora dengan UEA ODA terkait perhelatan kejuaraan pencak silat di UAE dan juga terkait kepemudaan.

Ia mendukung UEA ODA dengan mengkorelasikan Program Youth Volunteer dengan Program Colab Ranger yang dimiliki Kemenpora.

“Kami sangat senang dengan kerja sama yang terjalin, semoga ini bisa berdampak dalam kemajuan industri olahraga Indonesia,” ujarnya.

Sebelumnya, dalam pertemuan dengan Menteri Pendidikan UEA Ahmad Belhoul yang juga selaku Chairman General Authority of Sports UEA, Dito juga menyampaikan apresiasi dukungan UEA terhadap pengembangan pencak silat Indonesia melalui penyelenggaraan kejuaraan pencak silat dunia di UEA pada 2024.

Dukungan dari pemerintah UEA ini diharapkan menjadikan pencak silat sebagai olahraga bela diri asli dari Indonesia semakin mendunia.

“Pecak silat adalah olahraga kebanggaan bangsa kita. Sinergi dengan UEA yang menaruh perhatian besar terhadap bela diri diharapkan dapat mendorong pencak silat untuk semakin mendunia,” kata Dito.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: Antara

Pos terkait