Batam (gokepri.com) – Kolesterol merupakan termasuk salah satu satu penyakit yang banyak diidap masyarakat Indonesia. Kolestrol sering dikaitkan dengan makanan yang dikonsumsi penderita.
Ternyata penyebabnya tidak hanya itu, ada juga orang yang sudah berusaha menjaga tidak mengonsumsi makanan yang berbahaya tapi tetap mengidap kolesterol tinggi.
Kolesterol tinggi merupakan kondisi ketika kadar kolesterol LDL (low-density lipoprotein) dalam aliran darah menjadi lebih tinggi dari kolesterol HDL (high-density lipoprotein).
Baca Juga: Pengidap Kolesterol Tetap Bisa Makan Daging Kurban, Begini Kiat dari Ahli Gizi
Berikut ini beberapa penyebab kolesterol selain dari makanan dilansir dari laman Hellosehat.
1. Riwayat keluarga
Kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi pada usia muda umumnya disebabkan oleh faktor genetik atau riwayat keluarga.
Kondisi yang dikenal sebagai familial hypercholesterolemia (FH) ini terjadi akibat mutasi gen yang mengatur reseptor LDL, baik pada salah satu maupun kedua orangtua.
2. Kehamilan
Selama kehamilan, tubuh akan menggunakan kolesterol untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan janin.
Kolesterol pada ibu hamil akan melonjak dan banyak terjadi pada trimester kedua dan ketiga. Kolesterol tinggi mungkin masih bisa terjadi sekitar satu bulan sejak kelahiran.
Ibu hamil rentan mengalami kadar kolesterol tinggi meski sudah menerapkan pola makan sehat.
3. Konsumsi obat-obatan
Obat-obatan untuk menangani masalah kesehatan lain juga bisa memicu peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh.
Beberapa jenis obat-obatan tersebut meliputi progestin, steroid anabolik, dan kortikosteroid.
Inilah pentingnya berkonsultasi dengan dokter mengenai obat-obatan apa pun yang sedang Anda konsumsi.
4. Minum alkohol berlebihan
Saat minum alkohol, hati akan memecah alkohol dan kolesterol secara bersamaan. Ini sebabnya minum alkohol berlebihan akan berpengaruh pada kadar kolesterol.
Studi dalam jurnal Alcohol (2013) menyebut pria yang minum lebih banyak alkohol memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi daripada pria yang jarang minum atau tidak minum sama sekali.
5. Memiliki kondisi medis
Riwayat kondisi dan penyakit tertentu dapat menyebabkan kadar kolesterol tinggi dalam aliran darah.
Beberapa gangguan kesehatan yang mungkin jadi penyebab kolesterol tinggi yaitu diabetes, obesitas, gangguan hati dan ginjal, HIV/AIDS, lupus, dan hipertiroidisme.
6. Olahraga yang kurang tepat
Jenis olahraga yang kurang tepat juga bisa menurunkan LDL dan meningkatkan HDL dalam darah.
Pengidap kolesterol tinggi sebaiknya melakukan olahraga kardio atau aerobik, termasuk berjalan kaki, jogging, bersepeda, atau berenang.
Penting juga untuk melakukannya secara rutin dalam intensitas sedang selama 30 menit, setidaknya 4–6 hari per minggu.
7. Terlalu lama duduk
Penelitian dalam jurnal PLOS One (2017) menyebutkan bahwa pola duduk terlalu lama dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida dengan cukup drastis.
Meski tidak langsung Anda rasakan, gaya hidup kurang gerak ini bisa memicu berbagai gejala kolesterol tinggi, seperti gampang lelah, nyeri dada, dan sering kesemutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
***