14 Kloter Haji Debarkasi Batam Kembali ke Tanah Air

jemaah haji kloter 1 batam
Para jemaah haji kloter 1 Debarkasi Batam saat tiba di Asrama Haji Kota Batam, Sabtu (22/6/2024) malam. Foto: mediacenterbatam.go.id

BATAM (gokepri.com) – PPIH Debarkasi Hang Nadim Batam mencatat 14 kloter, dengan total 6.219 orang haji sudah kembali dari Tanah Suci. Sekretaris PPIH Embarkasi Hang Nadim Batam Muhammad Syafi’i mengatakan jemaah haji tersebut berasal dari Provinsi Kepri, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat.

“Sampai saat ini sudah 14 kloter yang tiba di Debarkasi Batam, jemaah Riau 5.323 orang, jemaah Kepri 894 orang, dan ada tambahan jemaah haji dari Kalimantan Barat 1 orang dan Jambi 1 orang,” kata Syafi’i.

Ia menyampaikan, angka tersebut menyusul kedatangan jemaah haji kloter 14 sebanyak 388 orang melalui Bandara Hang Nadim Batam pada Minggu 7 Juli 2024 sekitar pukul 07.40 WIB.

Baca Juga: Jemaah Haji Kloter 1 Tiba di Batam, Satu Meninggal, Tiga Tanazul

Ia menambahkan ada 3 orang haji kloter BTH-14 yang meninggal dunia di Makkah, Arab Saudi, yaitu Arsyaf Paweliang Maketti asal Kabupaten Indragiri Hilir yang mengidap sakit jantung iskemik akut.

Kemudian Awallufin Panjaitan asal Kabupaten Rokan Hilir yang mengidap sakit syok kardiogenik dan Uminem Sumo Taruno asal Kabupaten Rokan Hilir yang mengidap sakit asma, wafat di Arafah.

“Jemaah kloter 14 yang kembali ke Tanah Suci berasal dari Kabupaten Rokan Hilir, Kota Pekanbaru, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Bengkalis. Selain itu, juga ada dua orang haji yang dimutasi keluar ke kloter 12,” ujar dia.

Sementara, PPIH Debarkasi Hang Nadim Batam menyebutkan seorang haji yang tergabung dalam kloter 9 asal Indragiri Hulu dirawat di RS Awal Bros Botania Batam karena sakit asma.

“Ada satu orang haji yang saat ini lagi dirawat di RS Awal Bros Botania Batam, karena sesak nafas, asma,” ujar dia.

Seluruh biaya pengobatan jemaah haji yang masih dirawat di Debarkasi Batam ditanggung BPJS Kesehatan. “Yang bersangkutan masuk RS tanggal 5 Juli 2024 dan biaya perawatan ditanggung BPJS,” ujar dia.

Sementara itu hingga kini, jemaah haji Debarkasi Batam yang meninggal dunia di Tanah Suci mencapai 24 orang. Jemaah yang meninggal selama musim haji yaitu 12 orang haji berasal dari Jambi, seorang haji asal Kepri, 8 orang dari Riau, dan 3 orang dari Kalimantan Barat.

Kata Syafii, pada pelaksanaan haji 2024 PPIH Debarkasi Batam melayani 28 kloter, meliputi jemaah calon haji asal Provinsi Kepri, Riau, Kalimantan Barat, dan Jambi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Penulis: Engesti

Pos terkait