TANGERANG (gokepri) – Polres Metro Tangerang Kota memastikan tidak ada korban meninggal dalam peristiwa truk kontainer yang dikendarai secara ugal-ugalan dan menabrak beberapa kendaraan.
“Sampai saat ini belum ada laporan korban meninggal dunia. Jadi, tidak benar informasi yang menyebut ada 30 korban dan ada yang meninggal,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, di Tangerang, Jumat 1 November 2024.
Kombes Zain memberikan pernyataan ini untuk meluruskan informasi di media sosial yang menyebutkan adanya korban meninggal hingga 30 orang dalam insiden tersebut.
Menurut data petugas, terdapat enam korban luka-luka yang saat ini dirawat di beberapa rumah sakit. Para korban meliputi pengendara dan pejalan kaki yang diserempet truk kontainer tersebut.
Enam korban tersebut terdiri dari empat pengendara sepeda motor, satu pengemudi mobil, dan satu pejalan kaki. Selain itu, seorang sopir truk wing box juga mengalami kecelakaan akibat insiden ini.
Baca: Polisi Imbau Pengemudi Truk di Batam Lebih Tertib Berlalu Lintas
“Kerugian materiil meliputi 10 unit mobil dan enam unit sepeda motor yang rusak akibat kejadian ini,” tambahnya.
Pada Jumat sore (31/10), polisi menerima laporan dari warga terkait truk kontainer yang dikemudikan secara ugal-ugalan. Truk melaju dari arah Graha Raya dan akhirnya berhenti di Tugu Adipura setelah dikejar massa, menabrak satu taksi dan tiga sepeda motor.
Massa yang marah sempat memaksa sopir keluar dari truk dengan melempar batu dan benda lainnya. Namun, sopir tetap memaksa menjalankan truk hingga akhirnya berhasil dievakuasi oleh petugas.
Peristiwa ini pun viral di media sosial, termasuk video evakuasi sopir oleh aparat setempat. ANTARA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
