KPU Pastikan Pilkada Bintan hanya Diikuti Paslon Roby-Deby

roby-deby periksa kesehatan
Paslon Roby-Deby saat menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD RAT, Minggu (1/9/2024). Foto: ANTARA

Bintan (gokepri.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan memastikan Pilkada Bintan hanya diikuti pasangan Roby Kurniawan-Deby Maryati saja alias hanya ada satu pasangan calon.

Ketua KPU Bintan Haris Daulay mengatakan masa perpanjangan pendaftaran calon kepala daerah untuk Pilkada Bintan telah berakhir pada Rabu 4 September 2024 hingga pukul 23.59.

Bacaan Lainnya

“Final, Pilkada Bintan hanya dengan satu pasangan calon bupati dan wakil bupati,” ujarnya, Rabu 4 September 2024 malam.

Baca Juga: Roby-Deby Tak Ada Lawan, KPU Bintan Perpanjang Masa Pendaftaran

Perpanjangan waktu pendaftaran calon bupati dan wakil bupati tersebut telah diperpanjang oleh KPU Bintan mulai 2-4 September, sebab hanya ada satu pasangan calon yang mendaftar pada 27-29 Agustus 2024.

“Malam ini kami juga menerima kunjungan salah satu bakal calon kepala daerah pada Pilkada Bintan, yaitu Nikolas Panama. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada KPU masih terus membuka pendaftaran hingga pukul 23.59 WIB,” kata Haris.

Kedatangan Nikolas ke KPU ini juga sekaligus menyampaikan bahwa dirinya tidak jadi mendaftar karena tidak mendapatkan rekomendasi partai politik.

Haris mengatakan KPU Bintan akan melanjutkan tahapan pilkada berikutnya, yaitu menyerahkan hasil penelitian administrasi pencalonan kepada pasangan Roby-Deby pada tanggal 5–6 September 2024, termasuk mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan pasangan calon dari RSUD Raja Ahmad Tabib, Provinsi Kepri.

“Jika ada berkas administrasi pencalonan yang masih kurang maka harus dilengkapi oleh pasangan calon dengan batas waktu perbaikan hingga tanggal 8 September 2024,” ujarnya.

Pasangan Roby Kurniawan-Deby Maryanti mendaftar sebagai calon peserta Pilkada Bintan tahun 2024 dengan diusung 11 partai politik, yakni Partai Golkar, Demokrat, Gerindra, NasDem, PKS, PAN, Perindo, Gelora, Hanura, PSI, dan PDI Perjuangan. ANTARA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait