Tanjungpinang (gokepri.com)- Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kepri H Isdianto mengatakan hasil rapid tes pejabat eselon I dan II non reaktif. Meski non reaktif, semua pegawai di lingkungan Pemprov Kepri untuk terus menjalankan imbauan pemerintah dan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai sebaran Covid-19.
“Alhamdulillah semua hasilnya non reaktif semua. Semoga kita dan seluruh masyarakat Kepri selalu terlindungi dari paparan sebaran virus ini,” kata Isdianto di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Selasa (21/4/2020) siang.
Senin kemarin, Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah dan seluruh pejabat eselon II melakukan rapid tes di Aula Wan Seri Beni Dompak. Hasil itu dilaporkan kepada Isdianto Selasa siang dan hasilnya non reaktif.
Pada kesempatan itu, Isdianto pun mendapat laporan perkembangan sebaran Covid-19 di Kepri. Saat ini, sudah ada penyebaran ke generasi kedua dan ketiga. Bahwa transmisi lokal sudah semakin nyata sebarannya.
“Semua harus berperan aktif untuk menghentikan sebaran wabah ini di Kepri. Kalau semua menjalankan disiplin seperti imbauan pemerintah, makin cepat kita memutus mata rantainya,” kata Isdianto.
Saat ini, dalam laporan yang diterima Plt Gubernur Kepri ini, ada lima cluster besar sebaran pandemi Covid-19. Dari cluster kantor Pemberdayaan Perempuan Kota Batam, ada 15 yang positif. Kemudian di cluster Charitas Batam, empat yang positif.
Ada juga cluster Petaling Tanjungpinang yang empat orang yang positif. Di Tanjungpinang ada juga cluster Sidomulyo dengan jumlah positif tiga orang. Dan ada juga cluster Harapan Indah dengan pasien terkonfirmasi positif sebanyak empat orang.
Menurut Isdianto, peningkatan sebaran suatu wilayah meluas pada transmisi lokal. Dengan kenyataan ini, Isdianto kembali mengingatkan masyarakat untuk bersama melawan dan memutuskan mata rantai sebaran Covid-19.
“Selalu pakai masker saat keluar rumah. Tapi lebih baik tetap berada di rumah. Karena akan menghindari kerumunan dan aktivitas lainnya,” kata Isdianto. (acp)