Batam-Korea Selatan Makin Harmonis, Peluang Ekonomi Terbuka Lebar

batam korea selatan
Pembukaan secara resmi rute penerbangan Batam-Incheon, Korea Selatan, Kamis (17/10/2024). Penerbangan rute tersebut akan dilayani maskapai Jeju Air. GOKEPRI/Engesti Fedro

BATAM (gokepri) – Penerbangan langsung dari Incheon ke Batam membuka pintu peluang investasi, perdagangan, dan sektor pariwisata Indonesia. Kehadiran penerbangan ini akan memudahkan akses bagi wisatawan asing, khususnya dari Korea Selatan.

Rute penerbangan baru dari Incheon, Korea Selatan, ke Hang Nadim, Batam, diresmikan pada 17 Oktober 2024. Penerbangan ini buah kerja sama Jeju Air dan Lion Air yang memakai konsep codeshare. Penerbangan perdana dari Batam ke Incheon dijadwalkan pada 27 Oktober.

Bacaan Lainnya

Codeshare antara Jeju Air dan Lion Air merupakan perjanjian bisnis dan untuk pembelian tiket Jeju Air di Indonesia dikelola oleh pihak Lion Air.

Penerbangan dari Incheon ke Batam memakan waktu sekitar 6,5 jam. Saat ini, penerbangan dijadwalkan tiga kali seminggu sebelum musim dingin, dan mulai 27 Oktober 2024 akan ditingkatkan menjadi empat kali seminggu.

Chief Commercial Officer Jeju Air Jeong Jae Pil menyampaikan komitmen maskapainya dalam mendukung pariwisata Indonesia.

“Sebagai low-cost carrier (LCC) nomor satu di Korea Selatan, kami berkomitmen untuk memberikan layanan penerbangan yang aman dan tepat waktu. Kami berharap dapat berkontribusi tidak hanya pada pariwisata, tetapi juga memperluas kesempatan dalam bidang lain, seperti investasi dan perdagangan,” ujar Jeong.

Baca: Rute Batam-Incheon Korsel Resmi Beroperasi, Penerbangan 4 Kali Seminggu

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Lukman F Laisa, mengatakan penerbangan langsung dari Korea Selatan bukan hanya untuk meningkatkan kunjungan wisata, tetapi juga daya saing Indonesia di kawasan Asia.

Lukman mengapresiasi kerja keras berbagai pihak yang telah berhasil mewujudkan peluncuran rute tersebut. Ia berharap kehadiran Jeju Air, maskapai yang mengoperasikan rute baru ini, dapat membangkitkan komunitas-komunitas kerja sama baru.

”Kesuksesan penerbangan perdana ini adalah hasil dari dedikasi berbagai pihak. Kami berharap peluncuran ini dapat membuka lebih banyak peluang investasi dan perdagangan,” tambahnya.

Ia juga berharap peluncuran rute baru ini dapat mempererat hubungan antara kedua negara dan memajukan sektor industri serta pariwisata Batam.

Baca: Ekspansi Rute Internasional Bandara Hang Nadim, Incheon hingga China

Direktur Utama PT Bandara Internasional Batam, Pikri Ilham Kurniansyah, mengingatkan wisatawan asal Korea Selatan dapat menikmati 30 hari di Indonesia tanpa visa.

“Tidak hanya di Batam dan Bintan, tetapi juga di kota-kota lainnya di Indonesia, karena Batam sudah terhubung dengan 24 kota domestik,” kata Pikri.

Penerbangan perdana Jeju Air ke Batam diharapkan membawa dampak positif bagi perekonomian dan meningkatkan konektivitas Batam secara internasional, membuka peluang kerja sama lain di masa depan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, menyambut positif peluncuran penerbangan langsung rute Incheon, Korea Selatan – Hang Nadim, Batam.

Menurut Ardiwinata, rute penerbangan ini akan semakin mendorong kemajuan sektor pariwisata di Batam. “Sebagai destinasi wisata, ada tiga syarat penting: akses, amenitas, dan atraksi. Dengan penerbangan langsung ini, akses udara diperkuat, memberikan kemudahan bagi wisatawan mancanegara untuk datang ke Batam dengan lebih nyaman,” ujar Ardiwinata.

Ia menjelaskan Batam, sebagai kota ketiga di Indonesia yang memiliki penerbangan langsung dari Korea Selatan, semakin diposisikan sebagai tujuan strategis dan entry point bagi wisatawan asing, khususnya dari Korea Selatan. Sebelum pandemi COVID-19, wisatawan asal Korea Selatan menduduki peringkat ketiga terbesar yang berkunjung ke Batam.

Baca: Indonesia-Korea Selatan Bahas Pembiayaan LRT Bali dan Bandara Batam

“Harapan kami, dengan hadirnya penerbangan langsung ini, dapat meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara ke Batam,” katanya. “Kami juga berharap Korea Selatan bisa masuk dalam daftar negara yang mendapatkan fasilitas Visa on Arrival (VoA), seperti yang sudah lama kami ajukan,” tambahnya.

Ardiwinata menekankan pentingnya relaksasi aturan terkait visa bagi wisatawan asing, terutama dari negara-negara seperti Korea Selatan, Jepang, China, dan India. Dengan perdananya penerbangan langsung Incheon-Batam, Disbudpar Kota Batam semakin antusias dengan kemajuan pariwisata internasional di Batam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait