NATUNA (Gokepri.com) – Sebanyak 70 warga Natuna dilatih menjadi instruktur senam jantung sehat (SJS) oleh Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Kepulauan Riau (Kepri).
Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.
Sekretaris YJI Cabang Kepri, Wiwik Puja Kesuma, mengatakan pelatihan digelar Sabtu (4/1/2025) di Gedung Sri Serindit, Kecamatan Bunguran Timur. Awalnya, pelatihan hanya menargetkan 50 peserta, namun tingginya minat warga membuat jumlah peserta ditambah hingga 70 orang.
Baca Juga: Penyebab Penyakit Jantung Mengintai Usia Muda
“Awalnya kuota hanya 50 peserta, tetapi karena antusias masyarakat, jumlah peserta bertambah menjadi 70 orang,” kata Wiwik, Minggu (5/1/2025).
Wiwik mengatakan pelatihan ini bertujuan mencetak instruktur senam jantung sehat bersertifikat yang dapat membantu pemerintah meningkatkan kesehatan jantung dan kebugaran fisik masyarakat Natuna.
“Kami berharap masyarakat Natuna dapat rutin melakukan senam ini agar terhindar dari penyakit kardiovaskular,” ujarnya.
Gerakan senam ini telah melalui uji klinis selama empat tahun, sehingga dipastikan aman untuk semua kelompok usia. “Setiap gerakan dirancang untuk meningkatkan kesehatan jantung tanpa risiko cedera,” tambah Wiwik.
YJI Cabang Kepri yang berdiri sejak 2015, terus memperluas program senam jantung sehat di wilayah Kepulauan Riau, termasuk di Natuna. Untuk mendukung kampanye ini, YJI bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Dinas Kesehatan Natuna.
“Target kami, senam jantung sehat bisa diterapkan secara luas di Natuna pada 2025, dengan pelaksanaan yang difasilitasi oleh Dispora,” ujar Wiwik.
Melalui pelatihan ini, senam jantung sehat diharapkan menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Natuna, mendukung kesehatan jantung, dan meningkatkan kebugaran fisik.
“Kami juga berharap senam ini bisa berkembang dan dilakukan secara rutin serta terukur,” kata dia. ANTARA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
