Sektor-Sektor Bisnis yang Diuntungkan SEZ Johor-Singapura

JS SEZ Singapura Johor
Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong dan PM Malaysia Anwar Ibrahim saat mengesahkan kesepakatan terkait Zona Ekonomi Khusus Johor-Singapura pada 7 Januari. FOTO STRAITS TIMES: AZMI ATHNI

SINGAPURA (gokepri) – Perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina membuka peluang baru bagi Asia Tenggara. Singapura dan Malaysia menangkap momentum ini dengan membentuk Zona Ekonomi Khusus Johor-Singapura (JS-SEZ).

JS-SEZ akan fokus pada 11 sektor utama, meliputi manufaktur, logistik, keamanan pangan, pariwisata, energi, ekonomi digital, ekonomi hijau, jasa keuangan, jasa bisnis, pendidikan, dan kesehatan. Kedua negara menargetkan 100 proyek dalam 10 tahun mendatang, yang diharapkan menciptakan 20 ribu lapangan kerja terampil.

Para analis memperkirakan pembentukan JS-SEZ akan menguntungkan sektor dan saham tertentu di Singapura.

Dalam laporannya pada 7 Januari, Maybank melihat JS-SEZ berpotensi menarik relokasi rantai pasok yang terdampak tensi perdagangan AS-China.

Kepala Riset Maybank Securities Singapore, Thilan Wickramasinghe, menilai, secara konsep, JS-SEZ memadukan keunggulan Singapura sebagai pusat keuangan dan logistik global dengan akses Johor terhadap lahan, tenaga kerja, dan energi yang kompetitif.

“Kombinasi ini menawarkan proposisi menarik, terutama bagi rantai pasok yang mencari alternatif di luar Asia Utara di tengah perang dagang AS-China,” kata dia, 9 Januari 2025.

Baca Juga:
Karpet Merah SEZ Johor-Singapura untuk Investor dan Pekerja
Perjanjian Johor-Singapura SEZ Diteken, Mesin Ekonomi Baru Tarik Investor Global
KEK Batam dan KEK Johor-Singapura Berlomba Tawarkan Insentif Investasi

Maybank menyebut sektor-sektor di Singapura seperti perbankan, game, industri, teknologi, dan telekomunikasi berpotensi meraup keuntungan.

Laporan lain dari Macquarie juga optimistis terhadap bank-bank Singapura, mengingat UOB dan OCBC Bank memiliki operasi yang signifikan di kedua pasar.

Berikut rincian analisis Maybank mengenai sektor-sektor yang berpotensi diuntungkan dari JS-SEZ, beserta pilihan sahamnya:

Perbankan dan Keuangan: Dalam lima hingga enam tahun terakhir, bank-bank Singapura telah berinvestasi untuk mengintegrasikan layanan perbankan grosir dan ritel mereka secara regional. Langkah ini mempermudah mereka menangkap dan memfasilitasi pergeseran rantai pasok dari Asia Utara ke ASEAN, kata Maybank.

Pilihan Maybank: OCBC dan UOB, yang dinilai memiliki jaringan kuat di Malaysia dan ASEAN.

Pusat Data dan Telekomunikasi: “Posisi Johor sebagai pusat data center dapat diperkuat oleh JS-SEZ dan menjadi daya tarik investasi besar,” kata Maybank. Sektor telekomunikasi juga diprediksi akan diuntungkan melalui kemitraan dengan perusahaan Malaysia.

Pilihan Maybank: Singtel, yang telah membangun pusat data berbasis kecerdasan buatan di Johor, bekerja sama dengan TM. Singtel juga berpotensi mendapat manfaat dari meningkatnya permintaan infrastruktur kabel terestrial dan bawah laut.

Manufaktur Teknologi: Perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa Singapura berpotensi menikmati insentif pajak yang lebih tinggi jika mendirikan pabrik atau fasilitas produksi di JS-SEZ. “Manufaktur di bidang ilmu hayati, dirgantara, dan elektronika merupakan sektor prioritas utama JS-SEZ. Kami berasumsi sektor-sektor ini berpotensi mendapat insentif pajak atau prioritas lainnya,” tulis Maybank.

Pilihan Maybank: AEM, Frencken, UMS, dan Venture, yang telah memiliki fasilitas produksi di Malaysia dan berpotensi meningkatkan kapasitasnya.

Industri: JS-SEZ diproyeksikan menawarkan biaya bisnis yang kompetitif dengan input yang lebih menguntungkan, seperti real estat, tenaga kerja, dan pajak. “Kami percaya infrastruktur fisik yang lebih terjangkau, konektivitas digital dan fisik yang lebih baik, serta fokus pada investasi hijau akan menguntungkan sektor industri dan transisi energi Singapura,” kata Maybank.

Pilihan Maybank: Sembcorp Industries, yang diprediksi akan diuntungkan dari kerja sama energi terbarukan antara Singapura dan Malaysia.

Hiburan (Game): Maybank memperkirakan 20 hingga 30 persen pendapatan kotor perjudian Singapura berasal dari warga Malaysia. “Peningkatan infrastruktur umumnya menguntungkan penjudi pasar massal. Karena itu, kami memperkirakan JS-SEZ akan berdampak positif pada kunjungan penjudi pasar massal, terutama jika kemacetan di Causeway berkurang.”

Pilihan Maybank: Genting Singapore

***THE BUSINESS TIMES

Pos terkait