Pendaftaran Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana 2025 Dibuka, Ayo Daftar!

Polri membuka Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana 2025. Foto: Humas Polda Kepri

BATAM (Gokepri.com) – Polda Kepri membuka pendaftaran Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Polri 2025. Pendaftaran dan proses verifikasi berlangsung mulai 13 hingga 20 Januari 2025.

Kabidhumas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan pendidikan SIPSS merupakan pendidikan bagi lulusan sarjana yang dibutuhkan dalam profesi Kepolisian untuk dibentuk menjadi Perwira Pertama Polri yang sesuai dengan keahlian atau kompetisi keilmuannya.

“Peserta pendaftaran SIPSS berasal dari perguruan tinggi negeri atau swasta dengan program studi yang terakreditasi minimal B, akreditasi berlaku pada saat tahun kelulusan sesuai Peraturan BAN-PT Nomor 1 Tahun 2022, dengan IPK minimal 3,” ujarnya, Rabu (15/1/2025) dalam keterangan tertulisnya.

Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan, Polda Kepri Rekrut Bintara Khusus dari Lulusan SMK

Sebanyak 140 orang yang lolos verifikasi akan mengikuti pendidikan SIPSS di Akpol Lemdiklat Polri Semarang, Jawa Tengah. Pandra mengatakan bagi peserta seleksi yang berminat diminta untuk melakukan pendaftaran dengan teliti dan mengikuti setiap prosedur yang ditetapkan.

“Saya berharap peserta yang nantinya terpilih adalah lulusan terbaik, yang memiliki kualifikasi, potensi, dan integritas untuk mengikuti pendidikan SIPSS, serta siap berkontribusi sebagai bagian dari Institusi Polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan yang optimal kepada seluruh masyarakat,” kata dia.

Persyaratan dan ketentuan pendaftaran:

  • Umur peserta pada saat pembukaan pendidikan pembentukan siswa SIPSS maksimal 30 tahun untuk S2 dan S2 profesi, maksimal 28 tahun untuk S1 profesi dan maksimal 26 tahun untuk S1 dan D4.
  • Tinggi badan minimal 162 cm untuk pria dan 157 cm untuk wanita.
  • Belum menikah dan sanggup untuk tidak menikah selama pendidikan pembentukan
  • Khusus bagi dokter spesialis diperbolehkan sudah menikah, namun bagi wanita sanggup untuk tidak hamil atau mempunyai anak selama pendidikan pembentukan
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun terhitung mulai saat diangkat menjadi Perwira Polri

Persyaratan umum:

  • Warga Negara Indonesia
  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  • Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD Tahun 1945
  • Berumur minimal 18 tahun
  • Sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba
  • Tidak sedang terlibat kasus pidana atau pernah dipidana (dibuktikan dengan SKCK)
  • Berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada Satker sesuai keahlian atau latar belakang program studinya.

Persyaratan khusus:

  • Pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
    dan tidak terikat ikatan dinas.
  • Berijazah S2 untuk bidang Psikologi (Profesi); Hukum Pidana; Hukum Tata Negara; Hukum Administrasi Negara; Kriminologi; Ilmu Komunikasi; Desain Komunikasi Visual; Rekayasa Kriptografi; Rekayasa Pertahanan Siber; Keamanan Siber; Forensik Digital.
  • Berijazah S1 untuk bidang Agen Inteligen (STIN); Keamanan Siber; Kriptografi (Politeknik Siber dan Sandi Negara); Kedokteran Umum (Profesi); Psikologi (Profesi); Akuntansi Keuangan dan Pajak (sudah memiliki Sertifikat Auditor); Kimia (Murni); Biologi (Murni); Fisika (Murni); Metalurgi; Sains Data; Sistem Informasi; Teknik Informatika; Teknik Penerbangan; Ilmu Komunikasi; Desain Komunikasi Visual; Kriminologi.
  • Berijazah D-IV/S-1 Teknik Elektro (Telekomunikasi).

Cara mendaftar:

  • Membuka website penerimaan anggota Polri dengan alamat penerimaan.polri.go.id
  • Memilih jenis seleksi SIPSS pada halaman utama website
  • Mengisi form registrasi yang berkaitan dengan identitas pendaftar, memasukkan NIK, identitas orang tua dan keterangan lain sesuai format dalam website
  • Pendaftar wajib memberikan data yang benar, akurat pada form registrasi online dan mengecek dengan teliti data yang dimasukkan dalam form registrasi;
  • Setelah berhasil mengisi form registrasi online selanjutnya akan mendapatkan nomor registrasi online beserta username dan password, yang selanjutnya digunakan untuk melakukan login menuju halaman dashboard pendaftar (berisi fitur untuk mengecek informasi perkembangan tahapan seleksi dan nilai seluruh tahapan seleksi)
  • Pendaftar akan mendapat hasil cetak form registrasi online yang digunakan untuk verifikasi di Polda setempat sebagai Panda.

Cara verifikasi di Polda setempat:

Pendaftar harus datang sendiri (tidak boleh diwakilkan) dengan membawa dan menyerahkan hasil cetak form registrasi online serta berkas administrasi antara lain KTP dan fotokopi dilegalisir oleh Disdukcapil setempat, KK asli dan fotokopi, akte kelahiran asli dan fotokopi, ijazah asli SD, SMP, SMA sederajat, D4/S1/S2 dan transkip nilai dan fotokopi yang dilegalisir.

Kemudian fotokopi sertifikat akreditasi dari BAN-PT yang dilegalisir, asli dan fotokopi SKCK yang dilegalisir, pas foto berwarna ukuran 4 x 6 dengan latar belakang warna merah 10 lembar, asli dan fotokopi surat persetujuan orang tua/wali (form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id).

Berkas lain yang harus dibawa yaitu surat permohonan menjadi anggota Polri ditulis tangan (contoh form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id), surat pernyataan belum pernah menikah (form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id), daftar riwayat hidup (hasil cetak form registrasi pada saat pendaftaraan online), surat perjanjian IDP anggota Polri (form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id).

Kemudian surat pernyataan tidak terikat perjanjian dengan instansi lain (form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id), surat pernyataan orang tua/wali untuk memberikan keterangan dan dokumen yang sebenarnya (form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id), serta surat penyataan peserta dan ortu/wali untuk tidak melakukan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan tidak menggunakan sponsorship (form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id).

Setelah itu pendaftar melaksanakan pengukuran tinggi dan berat badan dengan alat ukur yang sudah ditera/kalibrasi oleh badan meteorologi atau lembaga yang memiliki sertifikasi 1 tahun terakhir sebelum digunakan.

Bagi peserta yang dinyatakan lengkap menyerahkan administrasi pendaftaran dan telah melakukan pengukuran tinggi badan, selanjutnya diberikan nomor ujian oleh panitia daerah yang akan digunakan untuk mengikuti seluruh tahapan seleksi.

Jadwal pelaksanaan penerimaan SIPSS Polri 2025:

  •  Pendaftaran online dan verifikasi: 13-16 Januari 2025
  • Pendaftaran online, verifikasi, dan pakta integritas: 17 Januari 2025
  • Pendaftaran online, verifikasi, dan Rikmin awal: 18-20 Januari 2025
  • Rikkes I: 21-22 Januari 2025
  • CAT psikologi I: 23-24 Januari 2025
  • CAT aspek pengetahuan: 25-26 Januari 2025
  • Persiapan sidang: 30 Januari 2025
  • Sidang menuju Rikkes II: 31 Januari 2025
  • Rikkes II: 1-2 Februari 2025
  • Uji jasmani dan antro: 3-4 Februari 2025
  • PMK dan psikologi II: 5-7 Februari 2025
  • Rikmin akhir: 8-9 Februari 2025
  • Persiapan sidang: 10 Februari 2025
  • Sidang akhir panda: 11 Februari 2025
  • Casis tiba di Akpol untuk seleksi pusat: 14 Februari 2025
  • Rikmin dan Rikkes: 15-18 Februari 2025
  • Sidang pemulangan tahap I: 19 Februari 2025
  • TKK aspek keterampilan dan perilaku: 20-22 Februari 2025
  • Asesmen mental ideologi dan pengisian inventory psikologi dan PMK: 23 Februari 2025
  • Psikologi dan PMK: 24-26 Februari 2025
  • Persiapan sidang: 27 Februari 2025
  •  Sidang kelulusan akhir dan penyerahan ke Gubernur Akpol: 28 Februari 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait