Pemko Tanjungpinang Lakukan Penyisiran Anak Belum Divaksin Polio

PIN polio di Kepri
Pencanangan PIN polio di Taman Kanak-Kanak (TK) Pembina II, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Kepri, Selasa (23/7/2024). (ANTARA/Ogen)

Tanjungpinang (gokepri.com) – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melalui Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana melakukan penyisiran anak yang belum divaksin polio.

Kepala Dinkes Tanjungpinang Rustam mengatakan, penyisiran warga yang belum divaksin polio ini dilakukan di beberapa sekolah dan posyandu. Selain itu Dinkes juga sudah mengidentifikasi warga yang menolak anaknya divaksin polio.

Bacaan Lainnya

“Berdasarkan catatan Dinkes, ada belasan warga yang menolak,” ujarnya, Kamis 22 Agustus 2024, dikutip dari laman resmi Pemko Tanjungpinang.

Baca Juga: Dua Kecamatan di Tanjungpinang Jadi Fokus Optimalisasi PIN Polio

Pihaknya bahkan akan datang langsung ke rumah-rumah bagi orang tua yang menolak anaknya divaksin. Dinkes akan meyakinkan orang tua agar anaknya mau divaksin.

“Kami sisir supaya semua tervaksin,” katanya.

Menurut dia, alasan penolakan dari warga itu salah satunya karena tidak mendapat informasi yang baik mengenai vaksin polio.

“Vaksin Polio ini aman, kami sudah puluhan ribu sekian memberikan vaksin polio kepada anak, tidak ada ditemukan kejadian,” tegasnya.

Oleh karenanya, ia mengajak orang tua untuk datang ke Posyandu membawa anak untuk divaksin polio. Ia juga menegaskan penyakit polio merupakan penyakit yang tidak bisa diobati melainkan bisa dicegah dengan pemberian vaksin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait