BATAM (gokepri.com) – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 akan terjadi hari ini, Senin, 7 April 2025 atau H+6 Idulfitri 1446 H.
Menghadapi lonjakan penumpang di momen tersebut, PELNI telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menjamin kelancaran operasional.
Sekretaris Perusahaan PELNI, Evan Eryanto, menyebutkan bahwa jumlah penumpang diperkirakan akan menembus angka 25 ribu orang.
Baca Juga: Puluhan Calon Penumpang Pelni di Batam Tertipu Tiket Palsu
“Sejak arus balik dimulai H+1 (2/4/2025), jumlah penumpang yang cukup tinggi terjadi pada H+3 di angka 25.430 orang. Jika benar besok akan menjadi puncak arus balik, maka angkanya akan melebihi perjalanan 4 April kemarin,” ujar Evan, Minggu (6/4/2025).
Hingga Minggu (6/4/2025) siang, PELNI mencatat sebanyak 21.410 tiket sudah terjual untuk perjalanan pada Senin (7/4/2025).
Untuk memastikan kenyamanan penumpang, PELNI memastikan seluruh armada dalam kondisi laik laut. Berbagai fasilitas turut disiapkan di atas kapal, mulai dari wifi komersial, layanan saluran TV, restoran, klinik, hingga mini theater.
Evan juga mengimbau penumpang yang telah memiliki tiket agar melakukan check-in melalui aplikasi PELNI Mobile guna menghindari antrean saat boarding. Ia juga mengingatkan agar calon penumpang membawa dokumen identitas yang valid sesuai nama dalam tiket.
“Kami terus berkomitmen memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh penumpang kapal PELNI. Petugas kami akan standby 24 jam untuk menjaga kebersihan kabin, toilet dan area umum serta memberikan bantuan kepada penumpang yang membutuhkan, seperti lansia, ibu hamil atau anak-anak,” kata Evan.
Sebagai bentuk pelayanan tambahan, PELNI membuka posko mudik di tiga pelabuhan, yakni Bau-Bau, Batam, dan Semarang. Posko ini menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan dan pijat gratis yang dapat dimanfaatkan penumpang maupun non-penumpang selama masa mudik.
Data PELNI periode 2-6 April 2025 menunjukkan lima rute terpadat yang dilayani kapal penumpang antara lain:
1. Medan – Batam (11.880)
2. Bau-Bau – Makassar (5.912)
3. Batam – Medan (5.132)
4. Semarang – Kumai (4.971)
5. Makassar – Surabaya (4.487)
Sementara lima pelabuhan keberangkatan terpadat yaitu:
1. Makassar (20.081)
2. Bau-Bau (17.265)
3. Surabaya (16.298)
4. Ambon (15.624)
5. Medan (11.880)
Lima pelabuhan tujuan terpadat antara lain:
1. Makassar (21.951)
2. Surabaya (14.535)
3. Batam (14.006)
4. Balikpapan (13.655)
5. Bau-Bau (11.620)
Untuk mendukung program Mudik Tenang dan Menyenangkan yang diusung Pemerintah dan Kementerian BUMN, PELNI menyediakan layanan digital seperti aplikasi PELNI Mobile dan website resmi PELNI.
Tiket kapal juga bisa diperoleh melalui berbagai platform digital, termasuk aplikasi perbankan seperti Lifestyle BCA Mobile, Sukha Livin Mandiri, BNI Agen46, serta jaringan Indomaret, OMI Mitra Indomaret, Alfamart, Alfamidi, ATA Tour, Fastpay, easybook.com, via.com, MMBC, Darmawisata Indonesia, Versa, dan Topindo.
Untuk metode pembayaran, PELNI bekerja sama dengan Bank BTN, BRIVA, BNI Virtual Account, Permata Bank, Mandiri Virtual Account, Indomaret dan OMI Mitra Indomaret, Alfamart, Alfamidi, iSaku, Finpay, dan Fastpay.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
