Batam (gokepri.com) – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis melakukan bakti sosial dalam kunjungan kerjanya ke Pulau Galang, Kota Batam, Minggu (8/3/2020). Baksos bertema “Sinergitas TNI Polri Sehatkan Selamatkan Indonesia” ini digelar di Kelurahan Sijantung, meliputi pengecekan tensi, konsultasi dokter, pemberian obat dan vitamin, cek kolesterol, cek gula darah, cek asam urat, KB, dan penyerahan bingkisan.
Kapolri menyatakan bahwa kunjungan kerja ini dilakukan untuk melihat dari dekat persiapan pembangunan rumah sakit khusus yang menangani infeksi menular di daerah ini. Ia berpesan kepada para prajurit TNI dan Polri yang akan ditugaskan agar menjaga kesehatan dan bekerja dengan ikhlas.
“Semoga semua selalu mendapat ganjaran sebagai lahan ibadah,” ujarnya.
Beberapa petinggi TNI dan Polri ikut mendampingi kehadiran Panglima Hadi dan Kapolri Idham ke Pulau Galang. Di antaranya Laksdya TNI Yudo Margono (Pangkogabwilhan I), Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang (Asops Panglima TNI), Marsda TNI Kukuh Sudipyanto (Aslog Panglima TNI), Mayjen TNI George Supit Sambangi (Aster Panglima TNI), dan Marsda TNI Abdul Wahab (Aslog Kasau). Kemudian Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo (Kabareskrim Polri), Irjen Pol Ignatius Sigit (Kadiv Propam Polri), Brigjen Pol Argo Yuwono (Karopenmas Divhumas Polri), Brigjen Pol Agung Budijono (Dirtipdter Polri), serta Doni Monardo (Kepala BNPB).
Dalam kegiatan bakti sosial Panglima TNI dan Kapolri tersebut juga hadir Plt Gubernur Kepri, Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budi Revianto, dan Pangdam 1 Bukit Barisan Mayor Jendral TNI MS Fadilah. Kemudian Dangus Kamlabar Laksamana TNI Yayan Sofyan St, Danlantamal IV TPI Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdulah, Danrem 033 Wira Pratama Brigjen TNI Gabriel Leman, Kepala BNNP Kepri Brigjen Pol Ricard Nainggolan, Waka Polda Kepri Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah, Pju Polda Kepri, Kapolresta Barelang Akbp Purwadi Wahyu Anggoro, Dandim Kota Batam Letkol Inf Rahmad Daud Harahap, Danlanud Hang Nadim Letkol Urip Widodo, Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Kapolsek Kawasan Bandara Hang Nadim, Perwakilan Bandara Hang Nadim Sudirman, Personil TNI, dan Polri serta masyarakat setempat.
Panglima Hadi dalam pengarahannya kepada Prajurit TNI-Polri menyatakan, pulau Galang merupakan tempat pengungsi Vietnam sebagai lokasi operasi kemanusiaan pertama di Indonesia. Saat ini ada ancaman global seperti ancaman cyber crime dan ancaman biologi, yaitu terjangkitnya penyakit dikarenakan virus Corona.
“Prajurit TNI dan Polri agar melakukan pengamanan dalam rangka pembangunan rumah sakit khusus di wilayah ini agar berjalan dengan lancar dan agar dijalin terus sinergitas TNI-Polri sehingga ancaman gangguan kamtibmas bisa kita atasi,” pesannya.
Panglima TNI dan Kapolri menjelaskan bahwa rencana pembangunan rumah sakit khusus ini akan memiliki dua fasilitas, yaitu fasilitas untuk observasi dan isolasi. Rumah sakit ini juga menyiapkan 1.000 tempat tidur dan 50 ruang isolasi dengan bertekanan negatif. Terdapat juga filter Hepa, termasuk di dalamnya ada oksigen secara sinteralis dan 50 kamar mandi di dalam. Ke-50 kamar mandi itu terdiri dari 30 kamar untuk non-ICU dan 20 kamar untuk ICU.
“Sehingga nantinya apabila kita menampung 1.000 pasien di rumah sakit ini, kta sudah memiliki fasilitas untuk memberikan pengobatan,” ujar Panglima.
Rumah sakit ini nantinya juga akan didukung dengan fasilitas penunjang lainnya, seperti ruang ronsen, laboratorium, apotik dan rumah untuk tenaga medis. Pembangunan rumah sakit ini mendapat dukungan banyak pihak, termasuk masyarakat sekitar.
“Semoga rumah sakit ini dapat dibangun secepatnya.,” harap Panglima. (r)