Enam KEK Baru dan Perluasan KEK Nongsa Disetujui

Wiraraja Industrial Park
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meresmikan investasi delapan perusahaan di kawasan industri Wiraraja, Kabil, Batam dan di PSN Rempang, 26 Agustus 2024. GOKEPRI/Engesti Fedro

JAKARTA (gokepri) – Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menyetujui pembentukan enam KEK baru dan perluasan KEK Nongsa di Batam, dengan total nilai investasi mencapai Rp1.089,84 triliun. Pengembangan ini diharapkan dapat menciptakan lebih dari 14 juta lapangan kerja.

“Semua usulan KEK ini akan segera disiapkan regulasinya, dan kami menargetkan Peraturan Pemerintah (PP) terkait dapat rampung pada minggu kedua Oktober 2024,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Rabu 25 September 2024.

Dewan Nasional KEK akan merekomendasikan kepada Presiden untuk penetapan PP atas enam KEK baru dan penambahan luas untuk KEK Nongsa.

Tujuh KEK yang diusulkan meliputi KEK Industri Halal Sidoarjo di Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur, dengan luas lahan 796,65 hektare, yang bertujuan mendukung sektor manufaktur produk halal. KEK ini menargetkan realisasi investasi sebesar Rp97,8 triliun pada 2054 dan menciptakan 317.670 lapangan kerja.

Usulan kedua adalah KEK Batuta Chemical Industrial Park di Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur. KEK ini dirancang sebagai pusat industri manufaktur dengan luas 748,9 hektar, potensi tenaga kerja 432.964 orang, dan target investasi sebesar Rp61,51 triliun pada 2054.

Usulan ketiga adalah KEK Patimban di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, dengan luas 511 hektare dan target investasi Rp141,6 triliun pada 2054, serta 156.154 lapangan kerja.

KEK Subang juga terletak di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, diusulkan oleh PT Aneka Bumi Cipta. KEK ini menargetkan investasi Rp134,59 triliun dengan luas lahan 481,93 hektare.

Usulan kelima adalah KEK Mangkupadi di Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, diusulkan oleh PT Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI), dengan luas 11.696,53 hektare. KEK ini ditargetkan untuk menyerap 140.796 tenaga kerja dan merealisasikan investasi sebesar Rp504 triliun.

Baca: KEK Pariwisata Kesehatan Batam Pikat Investor Global

Keenam, KEK Kawasan Industri Terpadu Batang di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, menargetkan investasi Rp130,3 triliun dengan luas lahan 2.886,87 hektare dan total penyerapan tenaga kerja sebanyak 325.651 orang. Terakhir, usulan perluasan lahan di KEK Nongsa seluas 22,43 hektare, dengan target investasi sebesar Rp20,07 triliun.

“Usulan perluasan KEK Nongsa bertujuan untuk pengembangan data center, yang diusulkan oleh PT Taman Resor Internet, dengan kegiatan usaha mencakup pariwisata dan riset serta pengembangan teknologi,” jelas Airlangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait