MEDAN (gokepri) – Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara memberikan kesempatan bagi 125 pewarta wilayah untuk mengikuti pelatihan jurnalistik tahun 2023 secara gratis.
Pelatihan ini akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas wartawan dalam memproduksi berita dan akan digelar secara bertahap di empat kota besar di Indonesia yang akan ditentukan oleh LKBN Antara pusat melalui koordinasi dengan kantor biro di setiap daerah.
Manajer Humas dan Kemitraan LKBN Antara, Arie Novarina, mengatakan pelatihan ini akan berjalan selama dua sampai tiga hari dan terdiri dari empat sesi. Narasumber yang selaras dengan tema pelatihan jurnalistik akan diundang untuk membantu proses pelatihan. Pelatihan ini akan dilaksanakan dengan tema anti hoaks, dan akan diadakan di Batam.
“Ini kami adakan untuk 125 wartawan yang ada di wilayah. Terdekat akan kami laksanakan Arie Novarina, saat ditemui di hotel Grand Inna Medan, Sumatera Utara, Jumat 10 Februari 2023.
Selain program pelatihan jurnalistik, LKBN Antara juga membuka kesempatan bagi wartawan seluruh media massa untuk mengikuti program Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Setiap tahunnya, LKBN Antara hanya membuka kesempatan kepada 30 wartawan untuk mengikuti UKW. Tahun ini UKW untuk pewarta pemula sudah digelar di Medan.
Dengan adanya program pelatihan jurnalistik dan UKW ini, diharapkan kualitas wartawan di Indonesia semakin meningkat dan dapat menyajikan berita berkualitas. “Tahun ini kita sudah gelar di Medan. Kebetulan tahun ini UKW untuk pewarta pemula,” kata dia.
Arie Novarina menyatakan bahwa program pelatihan jurnalistik dan UKW akan berjalan secara bertahap dan selesai hingga akhir tahun 2023. “Kami pastikan program tersebut akan berjalan secara bertahap dan selesai hingga akhir tahun,” jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Baca Juga:
- Antisipasi Dini Hoaks, AJI Batam Gelar Prebunking untuk Jurnalis Batam dan Karimun
- Kantor Berita Antara Bangun Kompleks Jurnalistik di Pasar Baru
- Google Trusted Media Summit 2022: Menilik Model Bisnis dan Masa Depan Jurnalisme
- Perlu Tingkatkan Kualitas, Pekerjaan Jurnalis Dinilai Tak Bisa Digantikan ChatGPT
Sumber: Antara