Akibat Corona, Kunjungan Wisatawan ke Bintan Turun Drastis

Bupati Bintan, Apri Sujadi.

Bintan (gokepri.com) – Merebaknya virus corona berimbas terhadap merosotnya kunjungan wisatawan ke Bintan. Pendapatan asli daerah (PAD) Bintan juga turun drastis.

Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan, penurunan tingkat kunjungan wisatawan ke Bintan akibat virus corona mencapai 80 persen. Sedangkan penurunan PAD mencapai 50 persen.

Bacaan Lainnya

“Kunjungan turis dari Januari sampai Februari ini turun 80 persen, kemudian PAD juga anjlok 50 persen,” ujarnya usai pertemuan dengan pengusaha pariwisata di Bintan, Selasa,(25/2/2020).

Anjloknya kunjungan wisatawan ke Bintan ini dipicu sempat ditutupnya pintu masuk utama dari Singapura akibat perubahan status kewaspadaan negara tersebut menjadi oranye. Sejumlah negara bahkan melarang warganya untuk melakukan perjalanan ke Singapura, kecuali mendesak.

PAD Bintan ikut terdampak dengan menurunnya tingkat kunjungan wisatawan. Pada Januari-Februari 2019, PAD Bintan mencapai Rp14 miliar. Namun pada periode yang sama 2020, PAD Bintan hanya menyentuh Rp7 miliar, anjlok hingga 50 persen.

“Kita harus berbenah dan tidak boleh menunggu hingga keberadaan imbas virus ini selesai. Maka kita harus menggali segmen dan pangsa pasar pariwisata, khususnya dalam target waktu jangka pendek,” jelasnya.

Dalam waktu dekat, lanjut Apri, pihaknya bersama instansi terkait segera berkomunikasi dengan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk menyampaikan keluhan para pengusaha hotel di Bintan. Di antaranya mengenai turunnya kunjungan wisatawan dan sepinya tingkat hunian hotel.

Dari komunikasi tersebut, diharapkan pengusaha hotel dan pemerintah dapat bergandengan tangan melakukan pembenahan. Khususnya strategi pemasaran dengan memberikan tarif berbeda, baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara. (wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *