NATUNA (gokepri.com) – Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar Gebyar Budaya Kebangsaan 2024 di Alun-Alun Pantai Piwang, Sabtu (7/12/2024) malam.
Acara ini menjadi ajang unjuk kebolehan seni dan budaya dari berbagai suku yang hidup berdampingan di Kabupaten Natuna.
Rangkaian kegiatan diisi dengan pentas seni budaya yang memukau, menampilkan keanekaragaman tradisi yang menjadi cerminan harmoni masyarakat. Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, secara resmi membuka acara dengan memukul gong sebagai simbol dimulainya perhelatan budaya ini.
Baca Juga: Partisipasi Pemilih Pilkada Natuna Capai 84 Persen
Dalam sambutannya, Rodhial menyampaikan pentingnya menjaga kerukunan melalui apresiasi terhadap kebudayaan.
“Gebyar Budaya ini adalah pengingat akan pentingnya merawat keberagaman. Kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan untuk terus memupuk rasa saling menghargai di tengah perbedaan,” ujarnya, dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Natuna.
Kepala Bakesbangpol Natuna, Helmi Wahyuda, mengungkapkan bahwa kegiatan ini diisi oleh 12 paguyuban, beberapa di antaranya berkolaborasi dalam satu penampilan. Acara ini, menurutnya, merupakan pengembangan dari pawai budaya yang rutin diadakan setiap peringatan HUT RI.
“Kami bersama paguyuban sepakat untuk menghadirkan acara yang lebih besar dan meriah, sehingga masyarakat semakin antusias dalam merayakan kebudayaan,” ujar Helmi.
Ribuan masyarakat terlihat memadati lokasi acara, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap keberagaman budaya. Selain masyarakat, acara ini juga dihadiri oleh Ketua dan Wakil DPRD Natuna, Forkopimda, sejumlah pejabat OPD, dan Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Natuna.
Gebyar Budaya Kebangsaan diharapkan dapat menjadi agenda tahunan untuk terus memperkuat persatuan masyarakat di tengah keberagaman suku dan budaya di Kabupaten Natuna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
