
Batam (Gokepri.com) – Bank Indonesia (BI) perwakilan Provinsi Kepri berharap materi cinta bangga paham Rupiah masuk ke dalam kurikulum sekolah.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Unit PUR BI Yahya dalam acara Cinta Bangga Uang Rupiah kepada tenaga pendidik yang digelar di Swissbell hotel Sabtu 17 September 2022. Menurut dia, Cinta Bangga Paham Rupiah semakin sempurna jika ada di dalam silabus dan kurikulum pembelajaran yang telah ada. “Kami berharap kedepannya cinta bangga uang Rupiah ini bisa jadi satu mata pelajaran di sekolah-sekolah karena di dalam Rupiah itu juga terdapat unsur sejarah,” katanya.
Yahya berharap dengan dimasukkannya materi cinta bangga uang Rupiah kepada peserta didik, maka kecintaan terhadap Rupiah akan semakin kuat. “Sekarang kami edukasi ke teman-teman pendidik. Karena Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara dan alat pemersatu bangsa, kalau bisa ya itu diketahui kepada anak usia dini,” katanya.
Selama ini, BI Kepri selalu melakukan sosialisasi terhadap tenaga pendidik. Namun, masin banyak dijumpai masyarakat yang belum cinta dan bangga terhadap Rupiah. “Malah yang diagung-agungkan uang negara lain. Yang dijaga yang tidak diremuk, uang kita juga harusnya seperti itu,” katanya.
Selain itu menurutnya perluasan lingkup literasi Rupiah kepada masyarakat menjadi penting, agar tidak hanya mampu memitigasi kejahatan uang palsu namun juga memahami rupiah sebagai alat transaksi serta peran penting Rupiah dalam perekonomian bangsa. “Kita harus lebih aware lagi dengan mata uang Rupiah,” katanya.
Penulis: Engesti