BATAM (gokepri) – Tahun 2024 menjadi tahun yang produktif bagi industri film Indonesia. Berbagai genre, mulai dari drama, komedi, horor, thriller, hingga adaptasi kisah nyata, meramaikan layar lebar. Berikut beberapa film Indonesia populer yang dirilis tahun ini:
Agak Laen
Komedi dengan balutan horor ini menjadi salah satu fenomena di 2024. Agak Laen berhasil menggaet 9,12 juta penonton. Berlatar sebuah rumah hantu di pasar malam, film ini berkisah tentang upaya kocak menyembunyikan kematian seorang pengunjung. Film ini juga tersedia di platform *streaming* Netflix.
Vina: Sebelum 7 Hari
Film horor ini mengangkat kisah tragis yang menimpa sepasang kekasih di Cirebon, Jawa Barat, pada 2016. Vina dan Rizky, yang akrab disapa Eky, menjadi korban keganasan geng motor hingga merenggut nyawa mereka. Setelah penayangan film ini, kasus tersebut kembali menjadi sorotan publik dan berhasil menarik 5.815.492 penonton.
Kang Mak from Pee Mak
Adaptasi dari film Thailand populer Pee Mak (2013) ini hadir dengan sentuhan horor komedi. Kang Mak from Pee Mak mencatatkan angka box office yang impresif, dengan lebih dari tiga juta penonton dalam 14 hari penayangan di bioskop.
Ipar adalah Maut
Film bergenre thriller ini menyoroti konflik yang merongrong keutuhan sebuah keluarga. Kisah rumah tangga Nisa dan Aris yang awalnya harmonis berubah setelah kehadiran adik Nisa yang tinggal bersama mereka.
Badarawuhi di Desa Penari
Diangkat dari kisah yang sempat viral di media sosial, film horor produksi MD Pictures ini juga merambah pasar internasional dengan judul Dancing Village: The Curse Begins dan tayang di Amerika Serikat.
Pemandi Jenazah
Film horor ini mengisahkan Lela, seorang perempuan yang berprofesi sebagai pemandi jenazah. Kehidupan Lela berubah drastis setelah ibunya meninggal dunia. Serangkaian kejanggalan yang ia temui saat memandikan jenazah ibunya memunculkan dugaan adanya kejanggalan di balik kematian sang ibu.
Ali Topan
Diadaptasi dari novel populer karya Teguh Esha yang melegenda di era 1970-an, film ini menghadirkan kembali kisah asmara Ali Topan (diperankan Jefri Nichol), seorang pemuda dari keluarga yang kurang harmonis, dengan Anna Karenina (Lutesha), putri dari keluarga berada yang menguasai bisnis properti. Jalinan asmara mereka menghadapi tantangan berat dari orang tua Anna.
The Architecture of Love
Diadaptasi dari novel karya Ika Natassa, film ini mengisahkan lika-liku hubungan asmara antara River Jusuf (Nicholas Saputra) dan Raia Risjad (Putri Marino).
Romeo Ingkar Janji
Berlatar keindahan Bali, film ini menggambarkan jalinan kasih Romeo (Morgan Oey) dan Agatha (Valerie Thomas) yang romantis layaknya dongeng. Suasana romantis tercipta di tepi danau dengan tenda sederhana, diiringi tawa dan kebahagiaan. ***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Baca Juga:
Produksi Film Asing Meroket, Bali dan Jakarta Jadi Lokasi Favorit
