766 Mubaligh di Lingga Terima Insentif

Plt Gubernur Isdianto menyerahkan bantuan Insentif Mubalig (Guru TPQ/MDT) di di Masjid Al Zulfa Dabo, Ahad (21/6/2020). HUMAS PEMPROV KEPRI

Lingga (gokepri.com)- Plt. Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto mengatakan dalam memajukan suatu bangsa selain pembangunan fisik, pembangunan mental dan spritual sejati memiliki peran yang tidak kalah penting.

Terutama dalam menciptakan generasi muda agar dapat berkembang menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi masyarakat yang bertanggung jawab.

“Terimakasih saya ucapkan kepada para Guru TPQ dan MDT atas peran pentingnya dalam pembinaan dan pengembangan pendidikan Agama Islam bagi pembinaan karater generasi muda di Kepulauan Riau,” kata Isdianto saat memberikan sambutan pada acara Penyerahan Bantuan Insentif Mubalig (Guru TPQ/MDT), Penyuluh Agama Islam Non PNS dan Imam Hafidz Quran 10, 20, 30 Juz dan Penyerahan Bantuan Hand Sanitizer dan Masker kepada Rumah Ibadah dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19 di Masjid Al Zulfa Dabo, Ahad (21/6/2020).

Mengingat penting peran mereka tersebut menurut Isdianto, maka perlu menjadi perhatian serius Pemprov Kepri dalam upayanya  meningkatkan motivasi guru TPQ/MDT, penyuluh dan imam tersebut. Adapun bentuk perhatian dari pemerintah adalah dalam bentuk pemberian insentif.

“Kami harap dengan adanya sedikit bantuan dari Pemerintah ini para Guru TPQ/MDT, penyuluh dan imam dapat bekerja secara optimal yang pada gilirannya akan menghasilkan para generasi muda yang berakhlak mulia tidak buta aksara Al Qur’an dan lebih jauh dari itu adalah dapat menjadikan generasi muda yang Hafal Al Qur’an (Hafizh Qur’an),” harapnya.

Isdianto juga berpesan agar para guru TPQ/MDA/MDT, Penyuluh Agama Non PNS dan para Imam Hafidz dapat terus memberikan ajaran  dan bimbingan serta ilmu kepada anak-anak generasi muda di Kepri.

“Di tangan saudaralah kami titip anak-anak dam generasi penerus kami agar tumbuh menjadi generasi Qurani demhan masa depan yang cemerlang,” pesan Isdianto.

Pemprov Kepri sudah dua tahun ini memberikan bantuan insentif kepada para guru TPQ/MDA/MDT, Penyuluh Agama Non PNS dan Imam Hafidz 10,20,30 juz dalam rangka memotivasi para pegiat agama tersebut. 

Pada tahun 2020 ini, Pemprov Kepri memberikan insentif kepada 10.343 orang mubaligh dengan rincian:9.930 orang Guru TPQ/MDA/MDT dengan besaran insentif Rp 2.220.000/ tahun. Lalu, 279 orang  Penyuluh Agama Non PNS dengan besaran insentif Rp 1.600.000/ tahun, 57 orang Imam Hafidz 10 Juz, 34 orang Imam Hafidz 20 Juz dan 43 Orang Imam Hafidz 30 Juz dengan besaran insentif Rp 6.000.000, untuk Imam Hafidz 10 Juz per tahun, Rp 8.000.000, untuk Imam Hafidz 20 Juz per tahun dan Rp10.000.000, untuk Imam Hafidz 30 Juz per tahun.

Sedangkan untuk Kabupaten Lingga sendiri jumlah penerima insentif mubaligh sebanyak 766 orang dengan rincian: 737 orang Guru TPQ/MDA/MDT, 20 orang  Penyuluh Agama Non PNS, 9 orang Imam Hafidz yang terdiri dari 3 orang Imam Hafidz 10 Juz, 4 orang Imam Hafidz 20 Juz dan 2 orang Imam Hafidz 30 Juz. (acp)

Pos terkait