Tekan Penyebaran COVID-19, Citramas Salurkan 5.000 Rapid Test ke Dinkes Batam

Yayasan citramas
Yayasan Citramas menyalurkan bantuan 5.000 alat rapid test antigen ke Dinas Kesehatan Kota Batam, Kamis 4 Januari 2024. Foto: Dok. Citramas

Batam (gokepri) – Yayasan Citramas dan Pemko Batam terus bersinergi menekan penyebaran dan memutus mata rantai Covid-19 yang mulai meningkat beberapa waktu terakhir.

Sinergi itu diwujudkan Citramas dengan menyalurkan 5.000 alat Rapid Test Antigen kepada Dinas Kesehatan Kota Batam pada Kamis (4/1). Pengurus Citramas Group Reggy Djakarya mengatakan penyerahan bantuan rapid test ke Dinas Kesehatan Batam bertujuan untuk meminimalisir sekaligus mempersempit ruang gerak penyebaran COVID-19 di kota ini.

Bacaan Lainnya

“Ini sebagai upaya kami peduli COVID-19 dan mempersempit gerak penyebarannya. Apalagi di tengah hadirnya subvarian baru COVID-19 sekarang, ” ujar Reggy Djakarya di Dinkes Batam.

Baca Juga: Jaga Keberlanjutan Lingkungan, Yayasan Citramas dan Tamarin Lestarikan Hutan Mangrove

Bantuan ini bukan yang pertama kali disalurkan Citramas. Sejumlah kegiatan sosial pun sudah digelar. “Beberapa waktu lalu kami juga telah memfasilitasi pemeriksaan dan pengobatan gratis serta program jamban di wilayah Nongsa. Ini bentuk kontribusi kami bagi masyarakat Batam,” tambahnya.

Reggy berharap bantuan rapid Antigen dapat bermanfaat untuk masyarakat dalam menekan laju penyebaran Covid-19. “Kami harap dapat mempercepat penanganan COVID-19 dan tidak ada lagi corona. Sudah cukup tempo dulu semua ekonomi hancur, banyak bisnis menjadi tidak jalan,” ujar dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi mengatakan bantuan rapid Antigen dapat mempercepat testing dan tracing pelacakan pasien terkonfirmasi COVID-19. “Jadi kasus COVID-19 ini mencuat beberapa waktu lalu dan yang kami fokuskan untuk tracing kasus aktif,” ucap Didi.

Belakangan kasus Covid-19 kembali meningkat dengan menyasar lanjut usia namun memiliki gejala ringan dan pasien mempunyai riwayat penyakit. Pasien yang bergejala ini harus dirawat di rumah sakit dan mereka yang tak bergejala cukup dengan isolasi di rumah. Melihat hadirnya kasus aktif ini pihak Dinkes Batam sempat meminta rapid test antigen ke pusat.

“Tapi sebelum bantuan datang Alhamdulillah ada bantuan dari Citramas, dan kami sampaikan terima kasih yang telah berkontribusi membantu program pemerintah,” pungkasnya.

Baca Juga: Terinfeksi Covid-19 Varian JN.1, Seorang Warga Batam Meninggal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait