BATAM (gokepri) – Kelurahan Tanjung Sengkuang, Batuampar, Kota Batam berhasil masuk lima besar nominasi Kelurahan Terbaik Regional I Sumatera berkat inovasi kemitraan UMKM dan teknologi tepat guna.
Kelurahan ini menyisihkan ribuan kelurahan lainnya se-Sumatera. Dari lima kelurahan unggulan ini, akan dipilih tiga kelurahan untuk melanjutkan seleksi di tingkat pusat, bersaing dengan sembilan kelurahan dari wilayah regional lainnya.
Pada Senin (26/8/2024), tiga dewan juri nasional dari Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Nasional tiba di Batam untuk melakukan klarifikasi sekaligus penilaian terhadap kesesuaian data yang telah disampaikan. Tim penilai yang terdiri dari Dr Qadariah sebagai ketua, serta dua anggota, Mulyo Setiono dan Desta Puspayantri, disambut meriah di fasum Perumahan GMP Tanjung Sengkuang. Sambutan meriah tersebut diwarnai dengan penampilan kompang, silat, dan tari persembahan.
Kehangatan sambutan ini membuat para juri terkejut, terutama melihat masyarakat yang kompak mengenakan pakaian adat masing-masing, seperti adat Sulawesi, Minang, Jawa, Flores, Aceh, Melayu, dan lainnya. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Batam, Yusfa Hendri, turut hadir dalam penyambutan tersebut.
Baca: Peta Baru Pilkada Batam, PDIP Usung Nuryanto Jadi Calon Walikota
Tema lomba kali ini adalah “Wujudkan Masyarakat Sejahtera Melalui Belanja Desa dan Kelurahan yang Berkualitas.” Kelurahan Tanjung Sengkuang berhasil masuk dalam lima besar terbaik di Sumatera berkat inovasi dan keberhasilannya dalam membina kemitraan dengan sejumlah perusahaan di wilayahnya. Kemitraan ini mencakup penyaluran produk UMKM kelurahan ke perusahaan-perusahaan, dengan sebagian margin sebesar 15 persen dimanfaatkan sebagai dana program pemberantasan stunting dan gerakan PKK.
Selain itu, kelurahan ini juga dikenal dengan inovasi teknologi tepat guna (TTG) melalui penemuan mesin pencacah singkong, yang sangat membantu industri kecil menengah (IKM) dalam pengembangan usahanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
