BATAM (gokepri) – Pemerintah Kota Batam meluncurkan skema pinjaman modal usaha tanpa bunga dan agunan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Program prioritas ini dirancang untuk memudahkan UMKM mengakses permodalan.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskum) Kota Batam Hendri Arulan menyatakan, peluncuran program direncanakan pada Rabu pekan ini. Sekitar enam hingga delapan pelaku usaha akan turut hadir dalam acara tersebut. “Program ini adalah prioritas keempat agenda Wali Kota Batam,” ujar Hendri.
Hendri menjelaskan, setelah koordinasi intensif dengan sejumlah bank pemerintah, kesepakatan tercapai dengan Bank BTN. Skema pinjaman maksimal Rp 20 juta ini tidak dikenai bunga dan tanpa agunan. Program ini menyasar dua ribu pelaku usaha mikro yang berdomisili di Batam. Syarat utamanya adalah memiliki KTP dan Nomor Induk Berusaha (NIB) Batam, serta lokasi usaha di wilayah Kota Batam.
Wali Kota Batam Amsakar Achmad berharap skema ini menjadi solusi konkret bagi pelaku usaha mikro yang kesulitan mengakses pembiayaan formal. “Target kami membantu dua ribu pelaku usaha. Kalau lebih dari itu, alhamdulillah,” kata Amsakar. Ia menambahkan, program ini dirancang tidak memberatkan pelaku usaha mikro karena tidak membutuhkan jaminan, sehingga akses permodalan menjadi lebih terbuka. ANTARA
Baca Juga: Fokus UMKM hingga Banjir, Amsakar-Li Claudia Percepat Eksekusi Kebijakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
