Batam (gokepri.com) – Dua Mitra ojek online (Ojol) dan 15 orang lainnya yang sebelumnya diobservasi, dinyatakan sehat dan telah dipulangkan ke keluarga masing-masing. Kedua mitra ojol tersebut sebelumnya sempat dikabarkan kabur, karena pernah kontak dengan asisten rumah tangga VP, WNA Singapura yang positif corona. Namun kemudian kembali lagi dan menjalani observasi.
”Alhamdulillah, 15 yang dikarantina terkait case 103 Singapura sudah selesai. Mereka sudah dipulangkan,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi.
Dia menjelaskan, selama masa karantina, ke-15 orang tersebut berada dalam kondisi baik dan tidak memperlihatkan gejala yang mengarah pada Covid-19.
”Hasilnya baik. Semua sudah menyelesaikan proses karantina mereka. Tidak ada satupun yang positif. Jadi, sudah boleh kembali ke rumah ma-sing-masing,” ujarnya.
Didi menambahkan, karena mereka yang dikarantina negatif Covid-19 dan sudah dipulangkan, membuktikan Batam hingga saat ini bebas Covid-19.
Namun pengawasan di pintu masuk wisatawan mancanegara tetap dilakukan. Tim dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) masih terus memantau melalui pemindai suhu tubuh.
Meskipun belum ada korban positif, warga tetap diminta untuk menjaga kesehatan. ”Kalau dari luar biasakan mencuci tangan, makan dan makanan yang bisa membantu tubuh menjadi lebih sehat serta menjaga imun tubuh tetap baik,” tutupnya. (nana)