BATAM (gokepri.com) – Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin memaparkan kemajuan infrastruktur Kota Batam kepada Ikatan Pelajar Mahasiswa Kota Batam (IPMKOB) Pekanbaru dalam pertemuan di ruang rapat Setda, Kamis (9/1/2025).
Rombongan IPMKOB Pekanbaru yang hadir di Kantor Wali Kota Batam ini dipimpin Ketua Ghaziyah Shabirah dan disambut langsung oleh Jefridin.
Jefridin menjelaskan, perkembangan infrastruktur di Batam berjalan pesat berkat kebijakan Wali Kota Muhammad Rudi. Salah satu fokus utama adalah peningkatan kapasitas jalan, dari yang semula satu jalur dua lajur menjadi lima lajur.
Baca Juga: Mahasiswa Batam Unjuk Rasa, Kritik Kepala DLH hingga Kapolresta Barelang
“Pemko Batam mengoptimalkan pendapatan daerah dan menerapkan efisiensi anggaran, seperti memangkas belanja ATK, konsumsi rapat, dan perjalanan dinas. Dana yang dihemat dialihkan untuk pembangunan infrastruktur,” ujar Jefridin, dikutip dari Media Center Pemerintah Kota Batam.
Menurut Jefridin, pembangunan infrastruktur bertujuan membuka akses bagi investor dan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Posisi strategis Batam di jalur pelayaran internasional serta dekat dengan Singapura dan Malaysia membuatnya ditetapkan sebagai kawasan industri, perdagangan, alih kapal, dan pariwisata.
“Infrastruktur yang baik, seperti jalan, pelabuhan, dan bandara, akan menarik minat investasi. Selain itu, kunjungan wisatawan dapat meningkatkan PAD melalui pajak,” jelasnya.
Ketua IPMKOB Pekanbaru, Ghaziyah Shabirah, menyampaikan apresiasi atas perkembangan pesat di Batam. Sebagai mahasiswa asal Batam, ia merasakan perubahan signifikan setiap kali pulang ke kampung halaman.
“Saya bangga sebagai anak Batam karena pembangunan di kota ini jauh lebih maju dibanding kota lain,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
