Bawaslu Karimun Proses Laporan Ancaman Kabag Tapem ke Lurah Sei Pasir

Komisioner Bawaslu Karimun, Nurul Izzatulrahmi diwawancara wartawan terkait laporan ketidaknetralan ASN Pemkab Karimun. (Ilfitra/gokepri.com)

KARIMUN (gokepri.com) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Karimun memproses pelaporan Tim Pemenangan HMR ber Aura terkait dugaan pengancaman Kabag Tapem Setdakab Karimun, Zulkhairi kepada Lurah Sungai Pasir, Ajmain.

“Laporan yang disampaikan Pak Sulfanow Putra (Ketua Tim Pemenangan HMR ber Aura sedang kami proses,” ujar Komisioner Bawaslu Karimun, Nurul Izahturahmi, Sabtu, 9 November 2024.

Bacaan Lainnya

Kata Nurul, pihaknya akan memeriksa dugaan ketidaknetralan yang dilakukan oleh Zulkhairi alias Alex selaku Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di lingkungan Pemkab Karimun.

Menurutnya, saat ini tim dari Bawaslu masih mempelajari laporan Tim Pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kepri, Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq.

“Saat ini masih proses, kita akan lakukan pemeriksaan sesuai dengan aturan Bawaslu. Dari awal hingga akhir semuanya ada prosesnya. Bawaslu sudah melakukan kajian awal dan proses laporan ini akan kami tindak lanjuti,” ungkapnya.

Nurul menambahkan, pihaknya bersama Gakkumdu akan memanggil Zulkhairi untuk dimintai keterangan.

“Kita panggil yang bersangkutan, kita akan proses sesuai dengan aturan,” tutupnya.

Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan HMR ber AURA Sulfanow Putra melaporkan Kabag Tapem Setdakab Karimun, Zulkhairi ke Bawaslu Karimun.

Laporan itu terkait pengancaman yang dilakukan Zulkhairi kepada Lurah Sungai Pasir. Dia sengaja mendatangi Kantor Lurah Sungai Pasir untuk melakukan pengancaman.

“Terjadi pengancaman di situ, menjual-jual nama Polda. Dia menyebut, kalu Pak Rafiq tidak bisa melindungi yang bersangkutan, mengatakan kalau Pak Soerya Respationo tidak bisa melindungi yang bersangkutan. Saya Marah. Saya Tersinggung. Ketua kami, Pak Soerya Respationo yang disebut disitu,” ungkap Putra.

Putra meminta Bawaslu Karimun agar mengusut kasus tersebut secara serius dan profesional.

“Saya sudah laporkan ke Bawaslu, ini bukan terduga lagi. Dia sudah betul-betul mengarah kepada salah satu paslon. Saya meminta kepada Bawaslu agar hal ini ditanggapi secara serius dan profesional,” katanya.

Penulis: Ilfitra

Pos terkait