Batam (gokepri.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Batam menyiapkan anggaran hingga Rp4 miliar untuk penanganan pencegahan virus corona. Dana itu berasal dari anggaran tak terduga dalam APBD 2020 dan akan digunakan selama dua bulan ke depan untuk memutus mata rantai penyebaran virus mematikan itu.
Wakil Walikota Batam yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan, pihaknya bergerak cepat untuk mencegah masuknya virus corona. Semua agenda di Batam akan ditunda dan selama 14 hari ke depan, masyarakat Batam diimbau untuk mengurangi aktivitas di tempat-tempat keramaian.
“Semua stakeholders sudah sepakat bersama-sama bekerja, bahu membahu melakukan pencegahan,” ujarnya usai rapat Gugus Tugas Covid-19 di Kantor Wali Kota Batam, Senin (16/3/2020).
Amsakar menjelaskan, sejumlah kegiatan yang ditunda, antara lain Musrenbang Tingkat Kota Batam, MTQ Tingkat Kota Batam, Bazar Sembako, dan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. Selain itu, Pemko Batam juga akan bergerak membersihkan semua lokasi yang menjadi tempat kerumunan orang, seperti pelabuhan, mal, fasilitas publik, bus, dan lainnya dengan menyemprot disinfektan.
Sedikitnya terdapat 50 hingga 60 titik lokasi yang akan dibersihkan dan disemprot disinfektan oleh tim Gugus Tugas Pemko Batam untuk mencegah covid-19. Selain dari Pemko Batam, Tim Gugus Tugas ini berasal dari unsur FKPD Batam, di antaranya Polresta Barelang, Imigrasi, Bea Cukai, dan lainnya.
“Ini dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisasi potensi warga Batam Batam terpapar virus korona. Alhamdulillah sampai saat ini belum ada warga Batam yang dinyatakan terpapar atau terjangkit covid-19,” ungkapnya. (wan)