Karimun (gokepri.com)- Pemkab Karimun cukup puas dengan hasil rapid test yang dilakukan sejak selama pandemi Covid-19. Hasilnya, dari 695 orang yang ikut rapid test hanya 12 orang reaktif Covid-19.
Semua yang melakukan rapid test itu adalah tenaga kesehatan, pasien dalam pengawasan (PDP), Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Juga warga Karimun yang pulang dari Malaysia, penumpang kapal KM Kelud dari Jakarta, warga yang datang dari Riau maupun Jakarta atau daerah yang masuk dalam zona merah yang memiliki gejala,” kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Wabah Covid-19 Karimun, Rachmadi, Sabtu (16/5/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Karimun itu menambahkan, jumlah pasien positif corona sebanyak lima orang dan empat di antaranya dinyatakan sembuh. Kini hanya satu orang pasien masih menjalani perawatan di RSUD M Sani.
Sementara, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal sebanyak tiga orang. Ketiganya dinyatakan negatif terpapar Covid-19.
Warga Karimun yang masuk kelompok Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga hari ini sebanyak 280 orang. Dari jumlah itu, yang selesai pemantauan sudah 278 orang. Sisanya dua orang dan tinggal di Kecamatan Moro. (r/acp)
