BATAM (gokepri) – Panti Jompo True Love Batam menjalin kerja sama dengan Universitas Batam. Kemitraan ini untuk saling mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat serta program Merdeka Belajar.
Kegiatan tersebut dihadiri Rektor Universitas Batam Prof Yuliansyah, Mohamad Gita Indrawan selaku Warek-III dan Dekan Ilmu Kesehatan Isramilda beserta jajaran Dosen di Fakultas Ilmu Kesehatan, Kamis 12 Januari 2023. Selain kerja sama, Uniba juga menggelar aksi sosial di panti yang berlokasi di Jalan Bumi Perkemahan, Kavling Indah blok A7 nomor 56-57 Kecamatan Nongsa Kota Batam.
Ketua Yayasan True Love Batam Intan Lia Waoma dan pembina yayasan Pendeta Wilson Zalogo menyambut gembira kehadiran Universitas Batam yang turut membantu dalam penyuluhan dan pengobatan bagi lansia.
Pendeta Zalogo mengatakan ada sebanyak 29 lansia di panti jompo . Kebanyakan mereka tidak memiliki keluarga di Batam dan ada orangtua lansia yang memiliki keluarga namun tidak ada keluarga yang memiliki waktu untuk mengurusi orangtuanya lantaran pelbagai kesibukan semisal karena pekerjaan. “Sejauh ini hambatan kami (merawat lansia) yang terpenting soal kesehatan,” ujar Wilson Zalogo.
Ia mengungkapkan adanya kerja sama dengan Uniba, pihak pengelola panti jompo bersyukur. Setidaknya kehadiran Fakultas Ilmu Kesehatan Uniba akan memberikan kontribusi berupa penyuluhan dan penanganan kesehatan pada orangtua lansia di panti jompo True Love Batam.
Ada empat tahapan yang dilaksanakan oleh pihak kampus Uniba pada kunjungan kasih di panti jompo. Selain melaksanakan nota kesepahaman, mahasiswa ilmu kesehatan yang didampingi dosen melakukan pemeriksaan kesehatan berupa cek gula dan darah serta tensi.
Usai melakukan cek kesehatan pada penghuni panti jompo para mahasiswa yang tergabung dalam himpunan keperawatan Uniba juga mengajak senam bersama di halaman depan panti jompo tersebut.
Rektor Uniba Profesor Yuliansyah menyambut baik kerjasama sosial ini. Bahkan Yuliansyah menegaskan pada para hadirin agar teruslah berbuat kebaikan sebab manusia tidak bisa menjalani hidup sendiri tentunya pasti membutuhkan bantuan orang lain.
“Mari kita warnai kehidupan ini dengan berbuat baik pada sesama karena sejatinya manusia saling membutuhkan dan mendukung satu sama lain,” kata Profesor Yuliansyah.
Mengakhiri kegiatan di panti jompo True Love Batam ditutup dengan pemberian paket sembako kepada para penghuni panti jompo True Love Batam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Baca Juga: Hakim Mahkamah Konstitusi Bedah Buku dengan Fakultas Hukum Uniba
Penulis: Engesti
