Prabowo Ingin Percepat MBG, Anggaran Ditambah Rp100 Triliun

Makan Bergizi Batam
Siswa SDN 010 Bengkong antusias menyantap makanan bergizi saat uji coba program makan gratis di Batam, Senin (6/1/2025). GOKEPRI/Engesti Fedro

JAKARTA (gokepri) — Presiden Prabowo Subianto menginginkan percepatan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan target 82,9 juta penerima manfaat tuntas pada September 2025.

Untuk mewujudkan target tersebut, tambahan anggaran Rp100 triliun disiapkan. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menegaskan penambahan anggaran ini atas permintaan Presiden Prabowo.

“Karena Pak Presiden ingin melakukan percepatan-percepatan, maka dibutuhkan tambahan biaya. Pak Presiden bertanya kepada kami, berapa kalau September mulai dilaksanakan untuk 82,9 juta? Kami sampaikan tambahan Rp100 triliun,” ucap Dadan di sela-sela acara Rampinas PIRA di Jakarta, Sabtu 25 Januari 2025.

Dadan menekankan inisiatif penambahan anggaran berasal dari Prabowo, bukan dari BGN. “Jadi, bukan BGN yang mengajukan penambahan, ya,” katanya.

Selain penambahan anggaran, Dadan mengungkapkan salah satu strategi yang ditekankan Prabowo dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (17/1/2025), adalah penguatan soliditas lintas sektor.

“Bapak Presiden menginginkan agar program ini betul-betul menjadi lintas sektor, dan kemudian saling bekerja sama satu dengan yang lainnya,” kata Dadan.

Setelah 10 hari berjalan, program MBG telah menjangkau 31 provinsi di Indonesia dengan 238 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi.

Pada periode pertama, Januari–April 2025, ditargetkan 3 juta penerima manfaat, dan pada periode selanjutnya, April–Agustus 2025, target bertambah menjadi 6 juta penerima manfaat. ANTARA

Baca Juga: Prabowo Minta Maaf Program Makan Bergizi Gratis Belum Merata

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pos terkait