PLN Batam Kembangkan Energi Bersih Lewat Kolaborasi dengan Avecode Internasional

Avecode internasional
Direktur Bisnis dan Pengembangan Usaha PT PLN Batam, Raditya Surya Danu bersama perwakilan PT Avecode Internasional usai penandatanganan nota kesepahaman pengembangan solar panel dan micro Energy Storage System (ESS) di Batam, Senin, 7 Oktober 2025. Kolaborasi ini menjadi langkah PLN Batam memperkuat komitmen terhadap transisi energi bersih dan keberlanjutan pasokan listrik di kawasan industri. Foto: PLN Batam

BATAM (gokepri) – Setelah mencatat penjualan perdana Renewable Energy Certificate (REC) kepada PT Volex Indonesia sebagai bukti dukungan terhadap transisi energi, PT PLN Batam kembali melangkah maju. Kali ini, perusahaan listrik tersebut menjalin kerja sama strategis dengan PT Avecode Internasional untuk mengembangkan panel surya dan micro Energy Storage System (ESS), sistem penyimpanan energi terbarukan yang efisien, andal, dan berkelanjutan.

Kolaborasi ini tak hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan energi di Batam, tetapi juga membuka peluang ekspansi ke wilayah lain. Langkah tersebut menegaskan komitmen PLN Batam memperkuat portofolio energi hijau dan mendukung peta jalan pemerintah menuju Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

Direktur Bisnis dan Pengembangan Usaha PLN Batam, Raditya Surya Danu, mengatakan kerja sama ini menjadi bukti nyata konsistensi PLN Batam memperluas inisiatif energi terbarukan melalui sinergi dengan mitra strategis.

“Dengan hadirnya teknologi solar panel dan micro ESS, kami yakin ketersediaan energi bersih di Batam maupun wilayah lainnya akan semakin terjamin, andal, dan berkelanjutan,” ujar Danu.

Sebagai pemegang Wilayah Usaha Listrik (Wilus) di Batam, PLN Batam memiliki tanggung jawab besar memastikan pasokan listrik tetap tersedia, terdistribusi merata, dan berkesinambungan bagi masyarakat serta industri.

Dari pihak mitra, perwakilan PT Avecode Internasional, Mr. Kim, menyampaikan kebanggaannya dapat bermitra dengan PLN Batam.

“Kompetensi kami dalam manufaktur solar panel dan micro ESS akan melengkapi peran PLN Batam sebagai pemegang Wilus. Bersama, kita dapat mendukung transisi energi nasional menuju masa depan yang lebih hijau,” ujarnya.

Kolaborasi ini mempertegas posisi PLN Batam sebagai pionir penyedia energi hijau di kawasan industri strategis tersebut. Melalui pengembangan panel surya dan sistem penyimpanan energi, PLN Batam tak hanya mendukung pemenuhan kebutuhan listrik berbasis energi terbarukan, tetapi juga memperkuat daya saing Batam sebagai kawasan industri ramah lingkungan yang kompetitif secara global.

Langkah ini sekaligus melanjutkan capaian sebelumnya, yakni penjualan REC pertama kepada pelanggan industri. Kedua inisiatif tersebut memperlihatkan konsistensi PLN Batam membangun ekosistem energi bersih yang kredibel, transparan, dan diakui secara internasional. Semua itu sejalan dengan visi besar perusahaan: “Sustainability Energy for Digital Industry 4.0.”

Baca Juga: Penjualan Perdana Sertifikat EBT PLN Batam, Dukungan untuk Industri Penuhi Standar Internasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

 

Pos terkait