BATAM (gokepri.com) – Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Batam, Andi Agung memantau proses sortir dan pelipatan surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam di Gudang KPU, Sekupang, Senin 28 Oktober 2024.
Andi juga mengajak, masyarakat untuk menggunakan hak pilih pada tanggal 27 November 2024.
Menurutnya, partisipasi warga adalah kunci suksesnya Pilkada dan menjadi bagian penting dalam memilih pemimpin yang akan menentukan arah pembangunan Kota Batam lima tahun ke depan.
Baca Juga: KPU Batam Terima 922.994 Surat Suara Pilkada 2024
“Hak pilih adalah bagian dari tanggung jawab sebagai warga negara yang tidak boleh diabaikan. Suara kita penting untuk menentukan masa depan Kota Batam,” ucapnya.
Andi Agung optimistis bahwa Pilkada 2024 di Batam akan berlangsung dengan sukses. Keyakinan ini didasarkan pada persiapan yang matang dari KPU serta dukungan masyarakat yang berpartisipasi aktif. Ia berharap agar seluruh tahapan Pilkada dapat terlaksana sesuai rencana dan berjalan aman serta damai.
Tak hanya memantau, Andi juga menyempatkan diri untuk ikut melipat beberapa surat suara sebagai bentuk dukungan moril kepada para petugas.
“Alhamdulillah, proses sortir dan pelipatan ini berjalan dengan lancar. Diprediksi, proses ini akan selesai dalam tiga hari untuk surat suara wali kota dan wakil wali kota. Sementara surat suara untuk gubernur diperkirakan tiba di Batam pada 1 November, karena masih dalam perjalanan,” ungkap Andi.
Andi menambahkan, Pemerintah Kota Batam akan terus mendukung kelancaran proses ini meskipun hanya bertindak sebagai pendukung KPU dalam memfasilitasi segala kebutuhan teknis.
“Hari ini beberapa kepala OPD juga hadir sebagai bentuk dukungan kepada KPU. Kami yakin, jika pekerjaan diawali dengan baik, maka hasilnya juga akan baik. Tetapi, penting juga bagi kami untuk mengantisipasi setiap kekurangan agar pada hari H nanti tidak ada yang saling menyalahkan. Setelah sortir dan pelipatan ini selesai, logistik akan segera didistribusikan ke kecamatan-kecamatan sebelum hari pemungutan suara,” jelas Andi.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Batam, Mawardi, mengatakan pihaknya melibatkan sekitar 200 orang untuk proses pelipatan surat suara, namun hanya 168 orang yang memenuhi syarat.
Ia menegaskan, seluruh tenaga yang terlibat telah melalui seleksi ketat untuk memastikan mereka tidak memiliki keterkaitan dengan partai politik mana pun.
“Hal ini penting untuk menjaga independensi dan memastikan surat suara yang kita lipat berada dalam kondisi layak dan tepat,” ujar Mawardi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
