Karimun (gokepri.com) – Pemadaman listrik kembali diberlakukan PLN ULP Tanjungbalai Karimun dengan estimasi pemadaman selama 3 jam pada Rabu, 15 November 2023.
Pemadaman listrik tersebut dimulai pada pukul 17.00 WIB karena adanya beban puncak akibat cuaca panas.
“Untuk saat ini cuaca panas menyebabkan beban pemakaian di sisi pelanggan meningkat dari biasanya,” ujar Budimansyah, Manejer PLN ULP Tanjungbalai Karimun.
Budimansyah menyebut, total daya mampu pembangkit saat ini hanya dikisaran 30.300 MW sementara beban puncak 32.500 MW. Artinya, terjadi defisit sekitar 2.200 MW.
Selain itu, penyebab lain pemadaman karena Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) unit 2 berkapasitas 4,5 MW tidak beroperasi.
Dua unit mesin tersebut sedang pemeliharaan atau Maintenance Outage (MO).
Dengan keluarnya PLTU unit 2 dari sistem selama empat puluh hari kedepan, menyebabkan distribusi listrik di Pulau Karimun Besar defisit daya.
“Sudah kita operasikan lagi mesin Ancillary namun listrik Karimun dalam status siaga. Jika beban puncak tinggi, maka terjadi pemadaman ke pelanggan,” pungkasnya.
Penulis: Ilfitra