BATAM (gokepri) – Pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Batam nomor urut 2 Amsakar Achmad-Li Claudia mengklaim kemenangan Pilkada Batam 2024 dengan keunggulan suara berdasarkan hitung cepat. Amsakar mengajak masyarakat tinggalkan perbedaan, bersatu kembali dan menjaga kebersamaan.
Berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survei Indikator, pasangan Amsakar-Li Claudia unggul dengan 64,58 persen suara dari data masuk 95,50 persen hingga pukul 18.27 WIB. Sedangkan Nuryanto-Hardi Hood memperoleh 35,42 persen.
Ketua Tim Pemenangan ASLI, Iman Sutiawan, menyebut kemenangan ini merupakan hasil kerja keras tim relawan serta dukungan luas dari masyarakat Batam yang menginginkan perubahan.
“Ini adalah cerminan keinginan masyarakat Batam untuk memiliki pemimpin yang mampu membawa kota ini lebih maju, nyaman, dan sejahtera,” ujar Iman dalam konferensi pers di Rumah Pemenangan ASLI, Rabu (27/11/2024).
Baca: Unggul Quick Count, Ansar-Nyanyang Klaim Kemenangan
Meski demikian, Iman menegaskan Tim Pemenangan akan terus mengawal hasil ini hingga seluruh tahapan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) selesai. “Kami akan pastikan kemenangan ini tetap terjaga hingga diumumkan secara resmi oleh KPU. Tahapan di PPK dan KPU harus diawasi dengan baik,” katanya.
Amsakar Achmad mengungkapkan rasa terima kasih kepada masyarakat Batam yang telah berkontribusi selama masa kampanye. Ia memuji dukungan yang diberikan sebagai bentuk optimisme masa depan Batam.
“Setiap kehadiran selama kampanye begitu tulus. Itu semua membesarkan hati kami untuk melanjutkan kepemimpinan ke depan,” kata Amsakar.
Ia juga menekankan Pilwako adalah bagian dari proses demokrasi. Menurutnya, perbedaan yang muncul selama kontestasi tidak perlu diperpanjang. Kini saatnya semua pihak bersatu demi kemajuan Batam.
“Sudah saatnya kita tinggalkan perbedaan. Mari bersama membangun Kota Batam ke arah yang lebih baik,” serunya.
Amsakar menambahkan menjaga kondusivitas kota lebih penting daripada sekadar memenangkan pilkada. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga harmoni dan fokus pada pembangunan.
“Menang dalam pilkada itu penting. Namun menjaga ketenangan dan stabilitas kota ini jauh lebih penting,” ujarnya. “Perubahan hasil mungkin ada, tetapi kecil. Mari kita tunggu bersama pengumuman resmi. Namun dari gambaran sementara, amanah itu sudah terlihat.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
