BATAM (gokepri) – Batam menegaskan perannya dalam peta industri digital nasional. Melalui partisipasi di ajang Indonesia Technology and Innovation (INTI) dan Indonesia International Internet Expo and Summit (IIXS) 2025 di Jakarta, BP Batam memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat jejaring dan menarik investasi berbasis inovasi teknologi.
Kegiatan yang digelar di Jakarta International Expo, Selasa (28/10/2025), menghadirkan kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan lembaga riset untuk menyiapkan langkah besar menuju ekonomi digital masa depan. Fokusnya antara lain pada pengembangan kecerdasan buatan (AI), riset digital, hingga industri berkelanjutan.
Kasubdit Promosi Investasi BP Batam, Anastasia Maria Krisnawati, mengatakan partisipasi ini menegaskan arah baru pembangunan Batam. “Kami ingin menyeimbangkan kekuatan Batam, bukan hanya di industri manufaktur dan elektronik, tetapi juga di sektor inovasi dan teknologi masa depan,” ujarnya.
Menurut Anastasia, dukungan BP Batam dalam ajang ini menjadi bagian dari upaya mempercepat transformasi digital di kawasan. Pihaknya berharap peningkatan inovasi dapat memperkuat daya saing investasi dan membuka peluang kerja sama lintas sektor.
“Transformasi digital tentu membutuhkan dukungan banyak pihak. Kami ingin Batam menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi berbasis teknologi di Indonesia,” katanya.
Ajang INTI dan IIXS 2025 menjadi indikator kuatnya minat investor dan pelaku industri terhadap ekonomi digital nasional. Dengan infrastruktur industri yang mapan, Batam dinilai memiliki keunggulan untuk menjadi simpul penting dalam rantai pasok teknologi Indonesia.
Melalui momentum ini, BP Batam berharap bisa memperkuat posisi Batam sebagai kawasan investasi inovatif — tempat riset, startup, dan industri digital berkembang berdampingan dengan sektor manufaktur. INFO
Baca Juga: Batam Jadi Magnet Baru Investasi Teknologi Hijau
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
