BATAM (gokepri) – Sejak 1 September 2024, Dinas Perhubungan Kota Batam mulai menerapkan sistem pembayaran parkir nontunai menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam penerimaan retribusi parkir.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Batam, Salim, mengungkapkan pembayaran parkir kini dapat dilakukan melalui mobile banking, e-wallet atau dompet digital seperti Gopay dan Dana.
Masyarakat hanya perlu memindai barcode yang disediakan oleh juru parkir, dan transaksi akan langsung tercatat dalam laporan.
“Dengan sistem ini, pembayaran parkir menjadi lebih praktis dan transparan. Pelaporan pun langsung masuk ke sistem kami. Untuk tahap awal, penerapan QRIS akan dilakukan di kawasan Lubuk Baja dan Batam Kota,” kata Salim di Batam pada Rabu (4/9/2024).
Saat ini, terdapat 193 kantong parkir mandiri yang telah terdata, sementara 263 titik parkir lainnya masih dalam tahap evaluasi dan pengembangan.
Data dari Siependa Batam menunjukkan bahwa realisasi penerimaan retribusi parkir mencapai Rp7 miliar, atau sekitar 43 persen dari target tahun 2024 sebesar Rp16 miliar.
Salim menambahkan untuk parkir mandiri, keberadaan juru parkir tidak akan lagi diperlukan. Masyarakat yang merasa dikenakan biaya parkir secara tidak sah dapat melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang.
Penerapan sistem nontunai ini sejalan dengan upaya Pemerintah Kota Batam untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan retribusi daerah.
Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin Hamid, mengajak perbankan untuk mendukung dan berinovasi dalam pelayanan non-tunai, khususnya dalam sektor retribusi persampahan dan parkir.
Baca: Cara Daftar QR Code MyPertamina untuk Beli BBM Subsidi Pertalite
“Saya berharap perbankan dapat berperan aktif dalam mendukung dan mengembangkan sistem non-tunai di kedua sektor ini. Potensi penerimaan daerah yang besar perlu dioptimalkan dengan inovasi yang tepat,” ujar Jefridin.
Inisiatif ini diharapkan dapat memperbaiki pengelolaan parkir di Batam serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna layanan parkir di kota tersebut. ANTARA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News