Bertahun Rusak, Jalan di Perumahan Fanindo Menanti Perbaikan

Kondisi jalan perumahan di Fanindo berlubang dan belum ada semenisasi. Foto: Gokepri.com/Engesti

BATAM (gokepri.com) – Warga Perumahan Fanindo, RT 3 RW 6 Batuaji, Batam mengeluhkan kondisi jalan pemukiman yang rusak parah dan tak kunjung diperbaiki oleh pihak berwenang. Warga menyebut jalan yang rusak itu sudah bertahun-tahun tak ada perbaikan.

Pantauan Gokepri.com, jalan pemukiman yang rusak itu terletak di blok X dan Y perumahan tersebut. Jalan yang rusak dan berlubang membuat mobilitas warga terganggu, terutama saat musim hujan tiba. Kondisi jalan yang berlumpur dan licin menambah kekhawatiran warga akan keselamatan mereka saat melintas.

Bacaan Lainnya

Salah satu warga setempat Yanti (55) mengaku, jalan pemukiman tersebut tidak pernah mendapat penanganan serius dari pemerintah daerah. Padahal di gang lain perumahan itu sudah dilakukan semenisasi.

Baca Juga: Anak Tertabrak di Sekupang, Warga Diminta Kurangi Kecepatan di Jalan Perumahan

“Sudah puluhan tahun dari awal aspal perumahan Fanindo ini dibangun sampai sekarang belum ada perbaikan,” kata dia, Selasa 13 Agustus 2024.

Ia mengaku, sudah menanyakan permasalahan jalan perumahan itu ke perangkat RT, RW dan camat setempat. Namun hasilnya nihil.

“Sudah pernah diukur beberapa kali cuma tidak ada perbaikan sampai sekarang. Malah di suruh sabar. Sudah cukup sabar puluhan tahun bertahan dengan kondisi jalan seperti ini,” kata dia.

Menurut dia, lubang-lubang dan jalan yang tidak diaspal itu jika hujan sering berlumpur. Terkadang, untuk meminimalisir kerusakan yang terjadi, Yanti bekerja secara mandiri untuk memperbaiki jalan. Menutup lubang-lubang yang banyak ditemukan di sepanjang jalan tersebut.

“Ya kadang kami tutup pakai batu biar tidak becek cuma sampai kapan. Gang yang lain aja sudah disemen semua,” kata dia.

Senada itu, warga lainnya yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan, bahwa kondisi jalan yang buruk ini sudah berlangsung selama beberapa tahun tanpa adanya tindakan perbaikan dari pihak terkait.

“Setiap kali hujan turun, jalan menjadi seperti kubangan lumpur. Kendaraan sering tergelincir, dan anak-anak sulit pergi ke sekolah dengan aman,” ungkapnya.

Menurut dia, sudah saatnya jalan pemukiman Fanindo diviralkan ke media. Sebab, jika tidak begitu puluhan tahun akan tetap begitu.

“Sekarang ini lagi musim panas. Kalau sudah hujan lebih parah. Kacaulah,” kata dia.

Camat Batuaji Faisal mengaku, sudah berkoordinasi dengan perangkat RT, RW dan lurah setempat agar jalan pemukiman tersebut dapat diperbaiki. Menurut dia, pengajuan perbaikan jalan harus melalui RT, RW agar dapat dimasukkan kedalam anggaran pemerintah daerah.

“Coba tanya ke RT, RW nya kalau sudah diusukan pasti ada pembangunannya,” kata dia.

Ia mengaku, sempat melakukan peninjauan di kawasan jalan tersebut. Menang diakuinya lokasi jalan pemukiman di dua blok itu sangat parah.

“Coba tanyakan ke lurah. Karena teknisnya kan dia,” kata Faisal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Penulis: Engesti

Pos terkait